Esposin, BOYOLALI--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali lewat Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) menggelar malam final Duta Genre Boyolali 2025, Kamis (29/9/2025) malam.

Kegiatan digelar di Graha Amarta Universitas Boyolali (UBY) dan dihadiri ratusan pengunjung untuk menyaksikan pemenang Juara Duta Genre Boyolali 2025. Pada malam final, finalis atas nama Avicena Shalahudin Hava dan Alleta Sekar Wangi ditetapkan menjadi juara.

Sebelumnya, para peserta mendapatkan berbagai pertanyaan terkait generasi berencana dari para dewan juri. Lalu, mereka juga sempat berkampanye soal promogi generasi berencana.

Kepala DP2KBP3A Boyolali, Ratri S. Survivalina, mengatakan Genre Boyolali digelar agar pemuda di Boyolali bisa mengisi masa remajanya dengan kegiatan positif.

“Apresiasi Duta Genre Boyolali kami harapkan dapat melahirkan duta-duta generasi bencana yang akan membawa virus positif bagi remaja di sekitarnya,” kata dia dalam sambutan acara pada rekaman tayangan YouTube Pemkab Boyolali seperti dikutip Espos, Jumat (29/8/2025).

Ia berharap Duta Genre Boyolali dapat menjadi teladan bagi remaja sekitarnya sehingga mereka menjadi generasi muda yang sehat, cerdas, dan ceria. Perempuan yang akrab disapa Lina tersebut juga berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung adanya kegiatan tersebut.

Tanpa dukungan seluruh stakeholder, lanjutnya, remaja yang nantinya menjadi generasi penerus bangsa, tidak akan mendapatkan wadah positif untuk mengekspresikan potensi yang dimiliki.

Ia juga mengatakan Bupati Boyolali, Agus Irawan, dan istri yang juga Ketua TP PKK Boyolali, Dita Irawan, bakal dilantik menjadi Ayah dan Bunda Genre Boyolali. Lalu, seluruh camat menjadi Ayah dan Bunda Genre di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Boyolali.

Lina berharap dengan adanya Ayah dan Bunda Genre dapat menjadi pengayom bagi para remaja yang ada dalam berkegiatan positif.

Kepala Perwakilan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Provinsi Jawa Tengah, Eka Sulistia Ediningsih, mengatakan Apresiasi Duta Genre Boyolali adalah ruang pembuktian bukan tentang siapa yang paling menarik dilihat, tapi siapa yang paling berjuang dan berkontribusi, paling teguh dalam berintegritas, dan paling nyata dalam memberikan dampak ke masyarakat. 

“Seorang Duta Genre adalah mereka yang akan hadir sebagai motivator, sebagai komunikator sekaligus teladan bagi teman sebayanya. Mereka yang akan menyuarakan pentingnya perencanaan kehidupan berkeluarga, kesehatan reproduksi dan pembangunan keluarga dari remaja untuk remaja,” kata dia. 

Selain itu, Eka juga menyoroti Pengukuhan Ayah dan Bunda Genre Kabupaten Boyolali. Menurutnya, pengukuhan tersebut merupakan langkah nyata yang menunjukkan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali memberikan perhatian yang luar biasa terhadap masa depan remajanya. 

Sementara itu, Bupati Agus Irawan, mengatakan program generasi berencana adalah bagian penting dari upaya pemerintah mewujudkan Generasi Emas 2045.

“Genre hadir untuk membekali remaja dengan pengetahuan, sikap, dan juga keterampilan agar mampu merencanakan masa depan secara matang, menghindari pernikahan usia dini, menjauhi seks pranikah, serta terhindar dari penyalahgunaan narkoba,” kata dia.

Agus mengatakan kegiatan apresiasi Duta Genre Boyolali bukan sekadar ajang kompetisi tapi juga wadah untuk membentuk agen perubahan yang menjadi panutan bagi remaja lain di lingkungan masyarakat.

Ia menyebut para duta genre diharapkan dapat menjadi motor penggerak dan penyebar promosi positif soal kegiatan kesehatan reproduksi, perencanaan karir, dan pembentukan keluarga yang berkualitas.

“Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang berperan aktif dalam terwujudnya kegiatan ini. Khususnya para pembina, guru, pendamping, dan para peserta yang bersemangat mengikuti setiap tahapan seleksi,” kata dia.

Ia berpesan kepada para finalis untuk tidak hanya berprestasi di panggung Genre Boyolali tapi juga berperan nyata di masyarakat.

“Gunakan media sosial secara bijak untuk penyebaran informasi yang benar dan bermanfaat bagi teman-teman remaja lainnya. Teruslah belajar, berinovasi dan menjadi teladan bagi generasi sebaya,” kata dia.

Ia mengatakan Genre Boyolali sangat bermanfaat bagi seluruh generasi muda sehingga bisa memberikan karakter baik bagi perencanaan berkeluarga. Dari perencanaan keluarga yang baik dan pernikahan di usia tepat, Agus meyakini hal tersebut akan bermanfaat untuk mengatasi berbagai permasalahan seperti stunting dan sebagainya.

“Saya pastikan, saya, Bupati Boyolali, pasti akan mendukung dan akan menganggarkan untuk kegiatan yang baik ini,” kata dia.

Berikut daftar pemenang Apresiasi Duta Genre Kabupaten Boyolali Tahun 2025:

• Juara I Putra adalah Avicena Shalahudin Hava
• Juara I Putri yaitu Alleta Sekar Wangi
• Juara II Putra yaitu Atsar Nurroyan
• Juara II Putri adalah Nadia Fariska Amalia
• Juara III Putra Hammam Syarif Sirajuddin
• Juara III Putri Anggraeni Muslimah