Sentimen
Informasi Tambahan
Club Olahraga: Bhayangkara FC
Kab/Kota: Bandar Lampung, Biak, Solo
Tokoh Terkait
Persis Solo Tumbang 2-0 dari Bhayangkara FC
Espos.id
Jenis Media: Sport

Espos.id, LAMPUNG — Persis Solo harus mengakui keunggulan tuan rumah Bhayangkara FC dengan skor 2-0 di Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, Jumat (29/8/2025) dalam lanjutan Super Legue 2025/2026.
Gol dari Bhayangkara FC dicetak oleh Ilija Spasojevic pada menit ke-23 babak pertama dan Fareed Sadat pada menit ke-53. Di pertandingan ini, Persis Solo membuat satu perubahan di laga melawan Bhayangkara FC. Althaf Indie turun sebagai starter untuk pertama kalinya musim ini.
Dari pemain yang diturunkan tak jauh berbeda dibandingkan saat melawan PSBS Biak. Riyandi tetap turun sebagai pilihan utama di bawah mistar gawang.
Arapenta Lingka Poerba turun sebagai gelandang bersama Sidik Saimima. Di pertandingan ini, Persis Solo kembali memainkan Gervane Kastaneer sebagai starter. Persis Solo juga menurunkan Kodai Tanaka dan Sho Yamamoto sebagai starter.
Sedangkan Bhayangkara FC membuat beberapa perubahan termasuk memainkan Moises Wolschick di lini tengah. Sedangkan di bawah mistar gawang, Aqil Savik menjadi pilihan utama.
Pertadingan lebih banyak berkutat di lini tengah pada babak pertama. Kedua tim cukup kesulitan dalam membangun serangan maupun memanfaatkan transisi. Peluang pertama datang dari sundulan Slavko Damjanovic yang memenangkan duel melawan M. Riyandi, tapi masih melambung tinggi.
Bhayangkara FC akhirnya yang memecah kebuntuan. Umpan tarik Moises Wolschick disambut sundulan Ilija Spasojevic pada menit ke-24. Striker naturalisasi ini lebih cepat dari dua bek tengah Persis Solo dalam duel tersebut.
Setelah berhasil mencetak gol, Bhayangkara FC bermain lebih menekan, memaksa Persis Solo lebih banyak bertahan di daerahnya sendiri.
Persis Solo mencoba lebih direct dan memainkan umpan pendek cepat ke daerah pertahanan Bhayangkara FC. Tetapi, kerja sama para pemain Persis Solo masih tak membuahkan hasil.
Permainan cepat dan penuh detriminasi dari Kodai Tanaka ataupun Althaf Indie, selalu buntu ketika memasuki daerah kotak penalti Persis Solo. Gervane Kastaneer benar-benar tak bisa berbuat banyak di babak pertama.
Bhayangkara FC bahkan sempat menjebol gawang Persis Solo, melalui sundulan Fareed Sadat di menit ke-33 tapi dianulir karena offside.
Peluang terbaik Persis Solo datang dari umpan matang Kasteneer kepada Althaf Indie, sayang sentuhan terkahirnya terlalu keras dan bola bisa ditutup pemain Bhayangkara FC sebelum ditembak. Skor 1-0 menjadi hasil dari babak pertama.
Di babak kedua, permainan Persis Solo mulai lebih terbuka. Ini yang berhasil dimanfaatkan dengan baik.
Sisi kanan pertahanan Persis Solo yang dikawal Gio Numberi menjadi yang paling sering dicecar. Hasilnya, Delapan menit babak kedua berjalan Bhayangkara FC mencetak gol melalui Fareed Sadat. Christian Ilic menginisiasi serangan balik di sisi kanan pertahanan Persis Solo sebelum melepaskan umpan matang ke depan gawang M. Riyandi.
Skor berubah menjadi 2-0.
Peter de Roo mencoba mengubah permainan dengan lebih cepat. Ia memasukkan Irfan Jauhari dan Ikwan Tanamal di lebih dari satu jam laga berjalan. Sayangnya, Bhayangkara FC yang sudah nyaman dengan keunggulan dua gol memlih bertahan untuk mempertahankan skor. Dan hasil 2-0 menutup pertandingan ini.
Susunan pemain
Bhayangkara FC (4-4-2)
Aqil Savik; Ardi Idrus, Slavko Damjanovic, Nehar Sadiki, Firza Andika; Stjepan Plazonja, Wahyu Subo Seto, Christian Ilic, Moises Wolschick; Ilija Spasojevic, Fareed Sadat
Pelatih: Paul Munster
Persis Solo (4-2-3-1)
M. Riyandi; Jordy Tutuarima, Xandro Schenk, Cleylton Santos, Gio Numberi; Sidik Saimima, Arapenta Lingka Poerba; Sho Yamamoto, Althaf Indie, Kodai Tanaka; Gervane Kastaneer
Pelatih: Peter de Roo
Sentimen: neutral (0%)