Esposin, BOYOLALI--Jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI), Polres Boyolali dan seluruh jajaran membagikan sekitar 10.000 bendera Merah Putih ke masyarakat. Kegiatan tersebut untuk memupuk nasionalisme.

Kapolres Boyolali, AKBP Rosyid Hartanto, menyampaikan pembagian 10.000 bendera Merah Putih adalah wujud nyata Polri dalam mendorong semangat dan memupuk nasionalisme masyarakat.

Ia menjelaskan kegiatan itu disambut baik oleh masyarakat di Boyolali. Rosyid pun mengajak seluruh masyarakat Indonesia khususnya Boyolali dapat mengibarkan bendera merah putih di depan rumah masing-masing sepanjang bulan Agustus untuk memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan.

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat Boyolali agar mulai tanggal 1-31 Agustus 2025, berpartisipasi merayakan kemerdekaan dengan mengibarkan bendera Merah Putih di depan rumah. Ini adalah bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pahlawan dan bukti kecintaan kita terhadap bangsa Indonesia,” ungkap dia dalam keterangan tertulis yang diterima Espos, Jumat (8/8/2025).

Kapolres Rosyid menjelaskan kegiatan pembagian bendera telah dimulai sejak Selasa (5/8/2025), dan akan terus berlangsung hingga jelang peringatan kemerdekaan yaitu pada 17 Agustus.

Pembagian bendera Merah Putih ke masyarakat dilakukan biasanya di jalan-jalan atau langsung rumah ke rumah yang belum memasang bendera.

“Para personel Polres Boyolali dan jajaran Polsek telah secara aktif menyambangi rumah warga yang belum memasang bendera,” kata dia.

Dalam kegiatan pembagian, para anggota polisi itu juga mensosialisasikan serta memberikan imbauan secara humanis soal pemasangan bendera Merah-Putih hingga menyerahkan ke masyarakat bendera tersebut.

“Kami memahami bahwa ada warga yang karena kesibukan atau keterbatasan belum sempat membeli bendera. Oleh karena itu, kami datangi langsung dan berikan bendera secara gratis agar semua bisa turut serta memeriahkan bulan kemerdekaan ini,” kata dia.

Rosyid berharap seluruh sudut Boyolali akan diwarnai oleh bendera kebangsaan hingga warna Merah-Putih mendominasi sebagai simbol semangat kemerdekaan dan persatuan bangsa.

Salah satu warga penerima bendera merah-putih dari Polres Boyolali adalah warga Kecamatan Sambi, Suparmi. Perempuan 52 tahun tersebut mengaku terbantu dan senang dengan adanya program pemberian 10.000 bendera Merah-Putih ke masyarakat.

“Saya sangat senang dengan adanya program ini. Kadang kami ada yang kami lupa beli bendera atau tidak sempat. Dengan diberi langsung oleh bapak polisi, kami merasa senang, dihargai, dan diingatkan dengan cara yang baik,” kata dia.