Esposin, SEMARANG – Bentrok dua organisasi masyarakat (ormas) pecah di Pemalang saat acara pengajian yang menghadirkan Habib Rizieq Shihab, Rabu malam (23/7/2025). Peristiwa ini tidak berhenti di lokasi kejadian. Kedua kubu, Front Persaudaraan Islam (FPI) dan Perjuangan Walisongo Indonesia Laskar Sabilillah (PWI-LS), justru saling melaporkan ke Polda Jawa Tengah (Jateng).

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jateng, Kombes Pol. Dwi Subagio, mengungkapkan bahwa hingga kini ada tiga laporan yang masuk terkait insiden tersebut. Satu laporan diterima Polres Pemalang, sementara dua lainnya ditangani langsung Polda Jateng.

“Ini masih dalam proses. Satu laporan ditangani Pemalang, dua lainnya kami tangani di Polda,” ujar Kombes Pol. Dwi saat konferensi pers di Mapolda Jateng, Selasa (5/8/2025).

Laporan di tingkat Polres diajukan oleh anggota ormas yang mengaku menjadi korban kerusuhan. Sedangkan dua laporan lain menyangkut dugaan pengeroyokan, penganiayaan, dan ujaran kebencian.

“Dua laporan berasal dari PWI-LS dan FPI. Keduanya sedang kami proses,” tambahnya.

Saat ditanya soal sejauh mana proses penyidikan berjalan, Dirreskrimum enggan menjelaskan secara detail, termasuk terkait saksi-saksi yang telah diperiksa. “Masih dalam proses,” singkatnya.

Kronologi Kericuhan di Pengajian

Kerusuhan pecah di Desa Pegundan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, sekitar pukul 23.00–23.30 WIB. Ketegangan muncul akibat perbedaan sikap antara FPI dan PWI-LS terhadap kegiatan pengajian yang menghadirkan Habib Rizieq Shihab.

Akibat bentrokan tersebut, sejumlah korban luka dilaporkan. Empat anggota Polri mengalami luka dan dirawat di RS Siaga Medika dan Dokkes Polres Pemalang. Dari pihak PWI-LS, sembilan orang luka-luka dan mendapat perawatan di RS Siaga Medika dan RS Islam Pemalang. Sementara itu, dari FPI, dua orang mengalami luka di bagian kepala.

Polisi Imbau Kedua Pihak Menahan Diri

Sebagai langkah pencegahan agar konflik tidak meluas, Polres Pemalang mengimbau pimpinan kedua ormas untuk menahan diri dan mengendalikan anggotanya. Kapolres berharap situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tetap terjaga.