Sentimen
Undefined (0%)
5 Agu 2025 : 13.45
Informasi Tambahan

Event: CFD

Kab/Kota: Ponorogo, Solo

Tokoh Terkait
Slamet Riyadi

Slamet Riyadi

Launching Zigna Kampung Batik dan FIM Dimeriahkan Long March Parade Nusantara

5 Agu 2025 : 13.45 Views 13

Espos.id Espos.id Jenis Media: Bisnis

Launching Zigna Kampung Batik dan FIM Dimeriahkan Long March Parade Nusantara

Esposin, SOLO  — Zigna Hotels resmi meluncurkan dua brand terbarunya, Zigna Kampung Batik dan FIM by Zigna. Kedua brand ini berada di bawah naungan PT Hailai Sinar Cemerlang, sebuah entitas yang membentuk ekosistem perhotelan dengan visi menciptakan pengalaman menginap yang berkesan dan tak terlupakan.

Zigna Hotels hadir bukan sekadar sebagai tempat akomodasi, tetapi sebagai "rumah kedua" yang menawarkan kenyamanan dan kehangatan pelayanan sepenuh hati bagi para wisatawan. Peluncuran dua brand baru ini menjadi tonggak awal untuk perjalanan besar Zigna dalam menghadirkan inovasi di dunia perhotelan.

Rangkaian acara peluncuran dimulai pada Minggu (3/8/2025) di area Car Free Day (CFD) Slamet Riyadi, Solo. Dalam momen bertajuk Long March Parade Nusantara, staf Zigna dan FIM melakukan long march dari dua lokasi berbeda yang kemudian bertemu di panggung utama.  Acara tersebut dimeriahkan dengan Tari Tradisional Kecak dan Atraksi Reog Ponorogo, menciptakan suasana penuh warna budaya Nusantara.

Pada panggung utama, Cluster General Manager Zigna Hotels, Gusti Muchlis, memimpin seremoni pemotongan oleh-oleh khas Zigna berupa 10 meter Wingko Laweyan dan Bolu Tape Keju. Prosesi ini turut diiringi peserta parade yang mengenakan busana adat dari wilayah Indonesia Barat hingga Timur. Makanan khas tersebut kemudian dibagikan kepada warga Soloraya yang hadir.

Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk memperkenalkan Zigna Kampung Batik dan FIM by Zigna lebih dekat kepada masyarakat, sekaligus memperkuat eksistensi brand di tengah masyarakat Solo dan sekitarnya.

Transformasi Identitas Brand

Puncak acara peluncuran digelar pada Senin (4/8/2025) di Canting Londo Kitchen, melalui sebuah ceremony dan konferensi pers. Dalam kesempatan ini, Cluster Brand Manager Zigna Hotels, Cikal Pupangga, memaparkan filosofi dan arah pengembangan kedua brand terbaru ini.

Dia menjelaskan Zigna Kampung Batik dan FIM by Zigna mengusung tiga core values utama antara lain pelayanan hangat dengan hati yang gembira.

"Kami juga menghadirkan karya melalui budaya yang berdampak bagi kemajuan pariwisata lokal dan kami ingin menjadi daya dorong positif bagi masyarakat sekitar melalui semangat keramahtamahan," ujar Cikal Pupangga seperti dikutip dari siaran pers. 

Dijelaskan, dengan tagline “Beyond the Stay”, Zigna Hotels ingin mengajak para tamu mengeksplorasi pengalaman budaya yang lebih dalam, hangat, dan bermakna — lebih dari sekadar tempat singgah.

Dalam sesi tanya jawab, Gusti Muchlis juga menjelaskan alasan di balik perubahan nama dari “Solia” menjadi “Zigna”. Menurutnya, brand lama disiapkan untuk ruang lingkup yang lebih besar, termasuk rencana mendirikan yayasan di bidang akademik.

"Zigna ditujukan untuk segmen hotel bintang 4, sementara FIM untuk bintang 3. Dengan positioning di daerah wisata dan lokasi strategis dekat pusat kota, kami menyasar wisatawan sebagai pasar utama," jelasnya.

Transformasi ini juga menjadi bagian dari strategi perluasan bisnis Zigna Hotels, yang bertujuan untuk memperluas cakupan brand di masa depan. Di tengah kompetisi industri perhotelan yang sangat ketat, Zigna bertekad untuk naik ke level berikutnya dan tetap menjadi pilihan favorit bagi wisatawan. (NA)

Sentimen: neutral (0%)