Esposin, SUKOHARJO — Seorang warga Kartasura, Hanif menjadi korban aksi tawuran dua kelompok pemuda menggunakan senjata tajam di Jalan Ahmad Yani, Kartasura pada Minggu (27/7/2025) sekitar pukul 03.30 WIB. Saat kejadian, korban hendak berangkat untuk mengikuti pengajian Minggu pagi di wilayah Kecamatan Mojolaban.

Informasi yang dihimpun Espos, Minggu, korban berangkat dari rumah mengendarai sepeda motor pada subuh hari. Dia hendak menjemput temannya kemudian berboncengan menuju lokasi pengajian Minggu pagi. 

Kala itu, korban melaju dari arah barat ke timur di Jalan Ahmad Yani, Kartasura. Setiba di lokasi kejadian, dia melihat aksi tawuran kelompok pemuda menggunakan sajam. Dia sempat mencari jalan alternatif dengan berbelok melewati gang perkampungan.

"Saat kejadian, terjadi aksi kejar-kejaran kelompok pemuda menggunakan sajam. Korban hendak melewati jalan perkampungan ternyata diportal oleh warga. Tiba-tiba dari arah belakang muncul beberapa pemuda yang membawa sajam," kata seorang tokoh Kokam Kartasura, Muh Rofi Imtihan.

Kala itu, sejumlah pemuda yang terlibat aksi tawuran menyebutkan sajam yang mengenai korban di lokasi kejadian. Korban mengalami luka di bagian leher. Pengguna jalan lainnya terjatuh dari motor dan langsung berlari menyelamatkan diri. 

Meski mengalami luka, korban masih bisa mengendarai motor. Dia langsung bergegas ke RS PKU Kartasura untuk mendapatkan perawatan medis.

"Setelah dari rumah sakit, korban langsung melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib. Korban merupakan putra Sekretaris PCM Kartasura, Abdul Fatah Bintoro," ujar dia. 

Kasus ini dikawal oleh anggota Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Sukoharjo. Mereka berharap tidak ada lagi korban aksi kekerasan di wilayah Kartasura.

"Sebenarnya, kejadian ini sudah berulang kali di Kartasura. Aksi tawuran kelompok pemuda yang menggunakan sajam. Aksi tawuran ini benar-benar meresahkan masyarakat dan pengguna jalan," ujar dia. 

Sementara itu, Kapolsek Kartasura, AKP Tugiyo, mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo mengatakan bakal meningkatkan frekuensi patroli keliling di lokasi rawan kejahatan pada malam hari di Kartasura.