Esposin, SOLO - Sesuai dengan regulasi yang ada terkait agenda prioritas pengawasan sektor pembangunan SDM yang berkualitas, tema pendidikan, keterserapan lulusan sekolah vokasi, perguruan tinggi dan perguruan tinggi kedinasan; diperlukan piloting pedoman evaluasi keterserapan lulusan vokasi, perguruan tinggi dan perguruan tinggi kedinasan. 

Terkait hal itu, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) hadir di Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta (UIN Surakarta). 

"Selama 5 hari kedepan mulai hari ini [Selasa, (22/7/2025)], kami ada di UIN Surakarta," kata Rury Hanasri Auditor Ahli Madya selaku Koordinator Pengawasan Bidang Keagamaan dan Kebudayaan. 

Bersama 5 rekannya, Rury melakukan pengambilan data terkait dengan perencanaan yang dikonfirmasi dengan data temuan tentang lulusan/alumni dari kampus ini. 

"Kami ingin mendapatkan data yang dilakukan dalam hal tracer alumni untuk mengetahui keterserapan alumni kampus ini di dunia kerja," ujarnya. 

Dia mengatakan, timnya melakukan pengumpulan data melalui wawancara dengan bagian alumni, unit pengembangan karir, mahasiswa, dan para alumni. 

"Pada akhirnya kami akan melakukan ekspos dari hasil temuan yang ada," ujarnya. 
 
Tim dari BPKP diterima secara langsung oleh KaBiro AUPK Dr. Muhammad Lutfi Hamid bersama Dr. Abd Faisol selaku Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Alumni dan Kerja sama dan para pejabat fungsional terkait di lingkungan kampus UIN Surakarta di antaranya Kepala Satuan Pengawasan Internal, Kabag Keuangan dan Perencanaan serta Kabag Umum Akademik dan Kemahasiswaan. Tampak para tamu diterima di ruang tamu Rektor dalam suasana yang santai dan penuh keakraban. 

"Pada prinsipnya kami sangat terbuka menerima kehadiran bapak dan ibu sekalian di kampus UIN Surakarta," ujar Lutfi. 

Secara lugas, KaBiro menyatakan berkomitmen untuk membantu memberikan data yang diperlukan dalam penugasan tim dari BPKP di kampus Pucangan Kartasura ini. 

"Hasil ekspos ini nantinya akan bisa kami gunakan sebagai salah satu referensi dalam melakukan perencanaan pengembangan kampus UIN Surakarta kedepan," jelas Lutfi sesaat setelah selesai menerima tim dari BPKP tersebut. (NA)