Esposin, BARCELONA – FC Barcelona resmi mengikat bintang muda mereka, Lamine Yamal, dengan kontrak eksklusif hingga 30 Juni 2031. Klausul rilis kontrak ini mencapai angka fantastis sebesar 1 miliar euro (sekitar Rp18,9 triliun), menegaskan betapa berharganya sang pemain bagi masa depan klub Catalan.

Penandatanganan kontrak ini berlangsung pada Rabu (16/7/2025) di kantor klub, disaksikan oleh Presiden Joan Laporta, Wakil Presiden Rafa Yusta, Direktur Olahraga Deco, serta keluarga Yamal. Dengan durasi kontrak yang panjang dan nilai klausul yang mengagumkan, Barcelona memastikan ikatan kuat dengan salah satu talenta terbesar sepak bola dunia saat ini.

Klausul Rilis Fantastis, Simbol Komitmen Barcelona

Nilai klausul rilis 1 miliar euro menjadikan Lamine Yamal sebagai salah satu pemain dengan klausul termahal di dunia sepak bola. Ini bukan sekadar angka, melainkan simbol betapa klub memandang Yamal sebagai pilar masa depan yang tak tergantikan.

Selain itu, Yamal juga menjadi pemain dengan gaji tertinggi di skuad Barcelona, menerima sekitar 8 juta euro per tahun ditambah bonus performa yang menjanjikan, termasuk insentif khusus jika meraih penghargaan Ballon d’Or.

Warisan Nomor 10 yang Ikonik dan Bersejarah

Tak hanya kontrak fantastis, Barcelona juga mempercayakan nomor punggung 10 yang ikonik kepada Lamine Yamal mulai musim 2025/26. Nomor legendaris ini pernah dipakai oleh para dewa sepak bola seperti Diego Maradona, Ronaldinho, dan Lionel Messi, menjadikannya simbol kejayaan dan kreativitas klub.

Nomor 10 sebelumnya dipakai Ansu Fati, yang kini dipinjamkan ke AS Monaco, membuka jalan bagi Yamal untuk mewarisi warisan besar ini. Presiden Joan Laporta menyebut momen ini sebagai titik balik bersejarah bagi Barcelona.

“Lamine adalah simbol masa depan Barcelona. Dia bukan hanya berbakat luar biasa, tetapi juga memiliki jiwa besar untuk klub ini,” kata Laporta, dikutip dari Antara, Kamis (17/7/2025). 

Statistik Mencengangkan di Usia 18 Tahun

Di usianya yang baru 18 tahun, Lamine Yamal sudah menunjukkan performa luar biasa. Ia mencatatkan 18 gol dan 25 assist dalam 55 pertandingan musim 2024/25, menjadi sosok kunci di balik keberhasilan Barcelona meraih treble domestik: LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol.

Yamal juga memecahkan rekor sebagai pemain termuda yang mencapai 100 penampilan untuk Barcelona, sekaligus pencetak gol termuda di berbagai kompetisi domestik.

Dengan kontrak jangka panjang dan nomor 10 ikonik, Lamine Yamal kini menjadi wajah masa depan Barcelona. Bersama bintang muda lain seperti Pedri, Gavi, dan Pau Cubarsi, Yamal diharapkan memimpin era baru kejayaan sepak bola Catalan dan mendominasi Eropa.

“Barcelona adalah rumah saya. Nomor 10 adalah mimpi yang jadi nyata. Saya akan berjuang sekuat tenaga untuk klub dan penggemar,” ujar Yamal penuh semangat, menegaskan komitmennya.