Sentimen
Undefined (0%)
10 Jul 2025 : 20.15
Informasi Tambahan

Brand/Merek: KIA

Kab/Kota: Wonogiri

Tokoh Terkait

20 Desa dan 10 Kecamatan Terima Anugerah Nyawiji Migunani dari Pemkab Wonogiri

10 Jul 2025 : 20.15 Views 23

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

20 Desa dan 10 Kecamatan Terima Anugerah Nyawiji Migunani dari Pemkab Wonogiri

Esposin, WONOGIRI — Sebanyak 20 desa dan 10 kecamatan di Kabupaten Wonogiri menerima penghargaan Anugerah Desa Nyawiji Migunani dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Wonogiri atas capaian pelayanan administrasi kependudukan yang tinggi. Penghargaan itu diberikan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Kamis (10/7/2025).

Kepala Disdukcapil Wonogiri, Herdian, mengatakan desa dan kecamatan mendapatkan penghargaan itu karena capaian pencatatan administrasi kependudukan (adminduk) mereka tinggi. Desa dan kecamatan itu berhasil melayani pencatatan administrasi kependudukan seperti perekaman elektronik kartu tanda penduduk (e-KTP), kartu identitas anak (KIA), akta kelahiran, dan aktivasi identitas digital dengan capaian 100% atau mendekati maksimal. 

Dia menyampaikan Anugerah Desa Nyawiji Migunani ini digelar untuk mendorong pelayanan pencatatan adminduk selesai di desa atau kecamatan saja. Semua pelayanan dasar adminduk tidak perlu lagi dilakukan di Kantor Disdukcapil maupun di loket Mal Pelayanan Publik. Bahkan Disdukcapil Wonogiri sudah menutup loket pelayanan adminduk di kantornya sejak tahun lalu.

Menurutnya, kegiatan ini terbukti mampu meningkatkan layanan pencatatan adminduk secara signifikan. Disdukcapil Wonogiri mencatat berkat kegiatan itu, perekaman e-KTP di Kabupaten Wonogiri saat ini mencapai 99,94%.

Kepemilikan KIA oleh warga juga tinggi mencapai 99,42%. Kemudian kepemilikan akta kelahiran mencapai 99,98% bagi warga berusia 0-18 tahun, dan 23,39% warga sudah aktivasi identitas kependudukan digital.

“Jadi desa justru yang ngoyak-oyak [aktif mendatangi/menjemput] warganya untuk mengurus administrasi kependudukan. Termasuk yang di perantauan, biasanya via online saja. Misalnya anaknya belum punya KIA, desa hanya minta dikirim foto anak dan berkas pendukung lewat WhatsApp, setelah itu langsung diproses,” kata Herdian kepada wartawan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Kamis.

Dia menerangkan Pemkab Wonogiri berencana agar perekaman e-KTP bisa dilakukan di desa saja. Tidak perlu sampai kecamatan. Hanya, saat ini masih terkendala anggaran. Pemkab Wonogiri masih mengkaji apakah APB Desa memungkinkan untuk mengadakan alat perekaman e-KTP yang seharga Rp130 juta.

Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, menyampaikan Anugerah Desa Nyawiji Migunani ini bukan sekadar ajang seremonial biasa, tetapi menjadi panggung apresiasi dan panggung penghormatan kepada perangkat desa, kelurahan, dan kecamatan yang telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam menghadirkan pelayanan kependudukan yang terdekat, termudah, dan gratis. 

Menurutnya, data kependudukan ini sangat penting karena menjadi dasar dari semua kebijakan pemerintah. Dia menyebut data kependudukan juga bisa menjadi alat untuk mengenali siapa yang benar-benar membutuhkan bantuan, agar program sosial tepat sasaran, tidak mubazir, dan tidak tumpang tindih. “Data yang valid membantu menyusun prioritas pembangunan sesuai kebutuhan riil, tidak sekadar berdasarkan asumsi, tetapi berbasis kenyataan di lapangan,” kata Setyo.

Sentimen: neutral (0%)