Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Magetan
Kasus: curanmor, pencurian
Kabur Usai Rekonstruksi, 2 Tersangka Curanmor di Magetan Sempat Lukai Petugas
Espos.id
Jenis Media: Jatim

Esposin, MAGETAN -- Dua tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang sempat kabur yakni Asroni Tofian alias Rondo, 28, warga Desa Lembeyan Kulon, dan Muhammad Rizal Nur Ahli, 24, warga Desa Kediren, Kecamatan Lembeyan ternyata residivis. Tersangka sempat melukai petugas saat melarikan diri.
Peristiwa tersebut terjadi saat kedua tersangka hendak dimasukkan kembali ke mobil tahanan setelah proses rekonstruksi di wilayah hukum Polsek Ngariboyo, Kabupaten Magetan, Rabu (25/6/2025).
“Mereka itu komplotan, sudah lima kali keluar masuk Lapas karena terlibat tindak pidana curanmor dan narkotika,” ujar Kapolres Magetan AKBP Raden Erik Bangun Prakasa.
Dalam aksi pelariannya, kedua tersangka sempat melukai salah seorang petugas kepolisian dan berhasil kabur ke lahan tebu di sekitar Mapolsek Ngariboyo. Erik menjelaskan, kedua tersangka telah menjalani hukuman penjara sebanyak lima kali dengan kasus curanmor dan narkotika.
“Salah satu tersangka kami tangkap setelah bersembunyi di sawah yang ditanami tebu selama 3 jam. Mereka adalah residivis dan kami pastikan akan dijerat dengan pasal berlapis,” jelasnya.
Aksi pelarian ini sempat membuat geger aparat dan warga sekitar, pasalnya kejadian tersebut tidak diduga sebelumnya. Setelah mengetahui hal tersebut, aparat kepolisian dari Polsek jajaran se-Magetan langsung diterjunkan ke lokasi guna dilakukan penangkapan kembali.
“Tersangka ini merupakan tahanan Polres yang diringkus 20 hari yang lalu di wilayah hukum Polsek Plaosan, kami lakukan rekonstruksi di Ngariboyo karena salah satu Tempat Kejadian Perkara [TKP] di sini,” ungkapnya.
Usai kembali ditangkap, kedua tersangka tersebut langsung dibawa ke ruang tahanan Mapolres Magetan dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian.
“Dalam upaya penangkapan ini juga melibatkan masyarakat, BPBD, dan sejumlah unsur. Hal ini karena perbuatan mereka sudah meresahkan warga dan tidak ingin tempat tinggal mereka jadi sarang curanmor dan kejahatan lainnya,” tutupnya.
Sentimen: neutral (0%)