Esposin, SOLO -- Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat atau Keraton Solo mengadakan geladi atau latihan melibatkan lima ekor kebo bule keturunan Kyai Slamet menjelang tradisi Kirab Malam 1 Sura, Senin (23/5/2025) sore. Kirab rencananya digelar pada Kamis (26/6/2025) tengah malam.

Pantauan Espos, lima ekor kebo bule keturunan Kyai Slamet itu berjalan dari Alun-alun Kidul menuju Jl Wirengan, Jl Mangkubumen, Jl Sasono Mulyo, kembali ke Alun-alun Kidul. Rute yang ditempuh bukan rute Kirab Malam 1 Sura.

Para abdi dalem serta petugas satlinmas membantu mengatur lalu lintas supaya kerbau bule bisa melintas. Upaya itu dilakukan supaya geladi berjalan lancar.

Sejumlah abdi dalem Keraton Solo sempat meletakkan pakan kerbau berupa umbi-umbian di depan Kori Kamandungan kompleks Keraton Solo selama latihan kirab untuk malam 1 Sura itu. Kerbau yang melintasi jalur geladi berhenti di depan Kori Kamandungan lalu memakan pakan yang tersedia. 

Aktivitas itu menjadi perhatian sejumlah wisatawan, warga setempat, maupun pengguna jalan. Beberapa pengguna jalan berhenti untuk menyaksikan kerbau bule keturunan Kyai Slamet.

Selain itu, tampak hadir menyaksikan geladi kerabat Keraton Solo, GKR Wandansari Koes Moertiyah atau Gusti Moeng. Setelah latihan selesai, kebo bule kembali melanjutkan perjalanan menuju kandang mereka di Alun-alun Kidul pukul 16.40 WIB. Menurut informasi, geladi kali ini hanya sekali putaran.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Ari Wibowo, menjelaskan rute Kirab Malam 1 Sura Keraton Solo adalah Jl Supit Urang, Jl Alun-alun Utara, Jl Pakoeboewono, Jl Sudirman, Jl Mayor Kusmanto, Jl Kapten Mulyadi, Jl Veteran, Jl Yos Sudarso, Jl Slamet Riyadi, Jl Pakoeboewono, Jl Supit Urang.

“Kirab Pusaka dimulai Kamis, 26 Juni 2025 pukul 24.00 WIB.  Penutupan jalan dilakukan situasional saat kirab berlangsung,” papar dia melalui WhatsApp kepada Espos, Senin (23/6/2025).

Ari mengimbau kepada warga untuk merencanakan perjalanan supaya tidak terdampak macet pada saat kirab atau penutupan jalan.

Sebelumnya, Kerabat Keraton Solo KGPH Adipati Dipokusumo menjelaskan sebanyak 5.000 orang bakal mengikuti Kirab Malam 1 Sura Keraton Solo. Dia belum bisa memastikan berapa ekor kerbau yang akan ikut kirab.

“Itu kirab pusaka yang cucuk lampahnya kan biasanya kerbau Kiai Slamet. Jadi harapannya juga memberikan harapan untuk keselamatan, doa, keselamatan negeri, dan sebagainya,” jelas dia kepada wartawan di Keraton Solo, Jumat (20/6/2025) petang.