Esposin, SOLO — Apapun alasan perceraian, anak harus mendapatkan perhatian dan pola asuh yang baik. Orang tua harusnya bisa tetap mengutamakan kebutuhan anak.
 
Psikolog Rumah Sakit (RS) JIH Solo, Lisa Adziani Hapsari, S.Psi., M.Si,Psikolog., mengatakan ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan harus didapatkan anak ketika orang tua bercerai. Berikut ini beberapa hal tersebut. 

1. Anak harus mendapatkan validasi dan perhatian. 

2. Anak harus mendapatkan stabilitas situasi, untuk meminimalkan kecemasan, menimbulkan kenyamanan dan sebagainya. 

3. Selain perhatian, anak juga perlu mendapatkan wadah untuk mengekspresikan diri saat menghadapi situasi itu. 

4. Anak tetap harus mendapatkan dukungan dari orang tua. 

"Bagaimana memprioritaskan kebutuhan anak? Orang tua harus mengesampingkan ego mereka dan harus fokus pada kebutuhan anak," kata dia.

 
 
Meski sebuah perceraian selalu identik dengan konflik, namun jangan sampai emosi kedua orang tua memengaruhi anak-anak. 

Dalam hal ini kedua orang tua juga harus bisa berkomunikasi dengan baik meski sudah bercerai. Walaupun di dalam perasaannya ada benci dan marah, hal itu harus tetap dijaga jangan sampai muncul di hadapan anak. 

"Mereka [orang tua] juga harus bisa mengontrol bahasa mereka. Kata-kata yang menyindir pasangan pun harusnya dihindari," kata dia. 

Hal itu perlu dilakukan karena anak sangat peka dengan kondisi sekitar, terlebih berkaitan dengan lingkungan terdekatnya, yakni keluarga. Munculnya konflik dalam keluarga dan diketahui oleh anak, maka akan menimbulkan rasa tidak nyaman bagi anak. 

Bahkan bisa menimbulkan emosi negatif pada anak-anak yang notabene tidak memiliki power untuk kehidupannya, kecuali jika anak sudah dewasa.