Esposin, SOLO -- Rapat paripurna dengan agenda pergantian antarwaktu (PAW) Anggota DPRD Solo dari Fraksi PDIP, Kevin Fabiano, yang sedianya digelar di gedung DPRD Solo, Kamis (22/5/2025), terpaksa ditunda.

Penundaan tersebut dikarenakan calon pengganti Kevin, yaitu Slamet Widodo, sedang tertimpa musibah. Istrinya, Retno Pinilih, meninggal dunia pada Rabu (21/5/2025).

Pemakaman jenazah Retno Pinilih dilakukan pada Kamis sekitar pukul 10.00 WIB di TPU Kristen Bonoloyo Solo. Retno Pinilih meninggal dunia pada usia 57 tahun, Rabu pukul 13.00 WIB.

Forum rapat paripurna akhirnya hanya melaksanakan proses PAW anggota Komisi III DPRD Solo dari Partai Amanat Nasional (PAN), Sugiyarsono, yang meninggal dunia pada Sabtu (15/2/2025).

Sugiyarsono digantikan oleh Budi Santoso, caleg PAN dari dapil yang sama dengan Sugiyarsono yaitu Dapil IV Solo. Perolehan suara Budi Santoso di Pemilu 2024 terbanyak kedua di PAN, setelah Sugiyarsono.

Ketua DPRD Solo, Budi Prasetyo, saat diwawancarai wartawan seusai paripurna, mengatakan proses PAW atas nama Sugiyarsono kepada Budi Santoso sudah selesai. Budi Santoso sudah resmi bertugas.

"Pak Budi Santoso dari PAN menggantikan Pak Giyarso di Komisi III DPRD Solo," ujar dia. Sedangkan proses PAW legislator atas nama Kevin Fabiano, menurut Budi, ditunda untuk sementara waktu.

Budi Prasetyo mengatakan proses PAW Kevin Fabiano tidak mesti menunggu putusan inkrah atau kekuatan hukum tetap di pengadilan. PDIP bisa mengajukan permohonan PAW anggotanya.

"Sesuai aturan, tidak [perlu menunggu putusan inkrah]. Jadi partai politik bisa mengajukan permohonan PAW. Yang mengganti nanti nomor di bawahnya, dalam hal ini Pak Slamet Widodo. Tapi karena sedang berduka, istrinya meninggal, tidak etis bila kami lantik. Sehingga akan kami carikan hari lain," tutur dia.

Budi Prasetyo menjelaskan sudah menerima surat permohonan PAW Kevin Fabiano dari DPC PDIP Solo. Di dalam dokumen atau berkas permohonan PAW itu ada lampiran surat dari DPP PDIP. "Jadi ya ini kami proses. SK dari Gubernur juga sudah turun," kata dia.