Abadikini.com, SURABAYA – Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, memantau secara langsung delegasi Kota Tidore Kepulauan yang tengah mengikuti sesi bursa ide II Youth City Changers (YCC) 2025 bertajuk “Orang Muda Bicara Kota”. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Muhammad Sinen menyampaikan harapannya agar ilmu yang didapatkan di Surabaya dapat diimplementasikan di Kota Tidore Kepulauan.

Kedatangan Wali Kota Tidore Kepulauan yang didampingi oleh Ketua TP-PKK Kota Tidore, Hj. Rahmawati Muhammad Sinen, beserta rombongan, disambut oleh Direktur Eksekutif APEKSI Pusat, Alwis Rustam, dan panitia pelaksana di Arena YCC, Hotel Santika Gubeng, Surabaya, pada Selasa (6/5/2025).

“Ini adalah kali pertama saya sebagai Wali Kota diundang, dan saya juga menghadirkan pemuda dari Kota Tidore untuk berpartisipasi dalam kegiatan bursa ide YCC yang luar biasa ini. Mudah-mudahan apa yang mereka peroleh di Surabaya dapat diimplementasikan di Tidore,” ungkapnya.

Orang nomor satu di Kota Tidore Kepulauan ini juga menilai bahwa kegiatan YCC 2025 dalam rangkaian Munas VII APEKSI ini sangat positif. Ia berharap kegiatan ini dapat memotivasi anak muda Kota Tidore, sehingga kedepannya kegiatan serupa dapat pula diselenggarakan di Kota Tidore Kepulauan.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Eksekutif APEKSI Pusat, Alwis Rustam, menyatakan dukungan positifnya terhadap gagasan penyelenggaraan kegiatan serupa di Kota Tidore Kepulauan. Ia menyarankan agar kegiatan tersebut mengangkat topik pembahasan yang berkaitan dengan anak muda, sejarah, dan maritim.

“Kami siap mendukung pelaksanaan kegiatan seperti ini di daerah Bapak, dengan mengangkat pembahasan atau topik terkait ciri khas yang ada di Kota Tidore Kepulauan atau wilayah timur, seperti kepedulian anak muda terhadap kepulauan. Nantinya, kita bisa melibatkan semua kota yang berada di Indonesia Timur,” tuturnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Kota Tidore Kepulauan yang juga menjabat sebagai Ketua Gerakan Ekonomi Kreatif (Gekraf) Kota Tidore, Nurul Asnawiah, menjelaskan bahwa delegasi pemuda Tidore saat ini sedang mengikuti sesi bursa ide II yang akan membahas enam tema.

“Tema yang dibahas dalam sesi bursa ide II ini meliputi bonus demografi, kesehatan mental, cerdas finansial, transportasi publik, krisis iklim, dan peluang kerja. Dari pembahasan ini, diharapkan akan muncul inovasi-inovasi yang dapat diterapkan di daerah masing-masing,” jelasnya.

Nurul Asnawiah berharap, setelah kembali dari kegiatan YCC ini, para delegasi Kota Tidore Kepulauan dapat memberikan masukan kepada Pemerintah Daerah dalam bentuk poin rekomendasi yang dapat dijadikan program atau inovasi untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Dua delegasi Putra Putri Kota Tidore Kepulauan yang diutus untuk mengikuti kegiatan YCC 2025 adalah Julkifli Hafel dan Siti Faya Togubu. Selain itu, pemuda lainnya juga diutus untuk berpartisipasi dalam kegiatan Pentas Seni, Karnaval Budaya, serta Pameran dan Promosi Budaya.

Kegiatan Youth City Changers (YCC) merupakan salah satu rangkaian acara dari Musyawarah Nasional (Munas) VII APEKSI 2025 di Kota Surabaya yang dijadwalkan berlangsung mulai Senin, 5 Mei hingga Rabu, 7 Mei 2025 di Hotel Santika Gubeng, Kota Surabaya, Jawa Timur.