Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Badan Legislasi Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia atau Wakil Ketua Baleg DPR RI Martin Manurung menyatakan, Presiden Prabowo Subianto dan DPR RI sepemikiran untuk menuntaskan pembahasan RUU Pelindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT).

"Jadi kita harus mengapresiasi, pada periode ini baik pengusul, dalam hal ini Fraksi NasDem, Fraksi PKB, dan beberapa Fraksi lain, dan Pimpinan DPR dan Bapak Presiden satu pemikiran bahwa RUU PPRT ini akan kita selesaikan. Kita bisa apresiasi kepada seluruh pihak," ujar Martin, melalui keterangan tertulis, Selasa (6/5/2025).

Hal itu disampaikan legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan Sumatera Utara II (Dapil Sumut II) yaitu Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Tapanuli Selatan, Kota Padang Sidempuan, Mandailing Natal, Kota Gunungsitoli, Kota Sibolga, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Toba, Nias Selatan, Samosir, Padang Lawas Utara, Padang Lawas, Nias, Nias Selatan, Nias Utara, dan Nias Barat dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Badan Legislasi DPR RI (Baleg DPR RI) dengan Koalisi Masyarakat Sipil, JALA PRT, dan Koalisi Mahasiswa Indonesia di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin 5 Mei 2025.

Martin menegaskan, sikap Presiden Prabowo dan DPR ini menjadi momentum yang baik untuk memberikan perlindungan dan keadilan bagi pekerja rumah tangga.

"Ini momentum sangat bagus. Ibarat kata pepatah, gayung bersambut," papar dia.

PDI Perjuangan menolak keras Revisi Undang-Undang Pilkada yang dibahas dalam rapat Baleg DPR, karena bertentangan dengan putusan Mahkamah Konstitusi.