Sentimen
Negatif (100%)
30 Apr 2025 : 22.53
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Kab/Kota: Kashmir, New Delhi

Pakistan: India Lancarkan Serangan Dalam 24 hingga 36 Jam ke Depan - Halaman all

30 Apr 2025 : 22.53 Views 12

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Internasional

Pakistan: India Lancarkan Serangan Dalam 24 hingga 36 Jam ke Depan - Halaman all

Pakistan: India Lancarkan Serangan Dalam 24 hingga 36 Jam ke Depan

TRIBUNNEWS.COM - Pakistan telah mengeluarkan peringatan kalau India mungkin akan melancarkan serangan militer ke negaranya dalam 24 hingga 36 jam ke depan.

Pengumuman Pakistan ini dengan mengutip apa yang digambarkannya sebagai "informasi intelijen yang dapat dipercaya,".

Di ambang perangnya India-Pakistan ini dipicu serangan mematikan di Kashmir yang dikelola India.

Menteri Informasi Pakistan, Attaullah Tarar menyampaikan peringatan tersebut pada hari Rabu dalam sebuah posting di X.

Tarar menyatakan kalau Islamabad memiliki informasi yang dapat dipercaya yang menunjukkan bahwa New Delhi merencanakan aksi militer dengan "dalih palsu dan dibuat-buat" tentang dugaan keterlibatan Pakistan dalam serangan 22 April di Pahalgam.

Insiden tersebut, yang terjadi di sebuah destinasi wisata populer, telah merenggut nyawa 26 orang.

“Pakistan menegaskan kembali bahwa setiap tindakan militer India akan ditanggapi dengan tegas dan segera,” kata Tarar.

“Masyarakat internasional harus mengakui bahwa tanggung jawab atas setiap eskalasi—dan konsekuensinya—akan sepenuhnya berada di tangan India,” kata dia.

India mengklaim bahwa serangan itu terkait dengan perbatasan.

Namun, Pakistan menolak keterlibatan apa pun, menyatakan keprihatinan atas kekerasan tersebut, dan menawarkan kerja sama dengan penyelidikan independen.

PAKISTAN TUDUH INDIA - Tangkap layar akun X Attaullah Tarar, Rabu (30/4/2025), memperlihatkan Menteri Informasi Pakistan, Attaullah Tarar, mengatakan pada hari Rabu bahwa Pakistan memiliki informasi intelijen yang memperkirakan bahwa India akan melakukan serangan dalam waktu 24 hingga 36 jam. (X/@TararAttaullah)

Ketegangan antara kedua negara meningkat setelah serangan pada tanggal 22 April di Pahalgam, di mana orang-orang bersenjata melepaskan tembakan di sebuah lokasi wisata di Kashmir yang dikelola India, menewaskan 26 orang.

India menyalahkan serangan tersebut pada kelompok-kelompok yang diduga memiliki hubungan lintas batas, sementara Pakistan membantah terlibat dan menyerukan penyelidikan independen.

Sebagai tanggapan, India menangguhkan Perjanjian Perairan Indus—perjanjian pembagian air yang penting—sebuah tindakan yang dikecam Islamabad sebagai provokatif.

Kedua negara sejak itu menutup penyeberangan perbatasan dan semakin menurunkan hubungan diplomatik.

(oln/rntv/*)

Sentimen: negatif (100%)