Beijing (ANTARA) - China mencatatkan peningkatan yang stabil dalam perjalanan penumpang pada kuartal pertama (Q1) 2025 di tengah berlanjutnya pemulihan ekonomi, tunjuk data resmi pada Kamis (24/4).

Menurut Kementerian Transportasi China, sebanyak 17,39 miliar perjalanan penumpang antar daerah dilakukan di seluruh negara itu dalam tiga bulan pertama tahun ini, naik 4 persen dari setahun lalu. Secara khusus, arus mudik Festival Musim Semi selama 40 hari, yang dikenal sebagai chunyun, mendorong peningkatan tersebut. Pada periode itu tercatat 9,02 miliar perjalanan, menandai rekor tertinggi dalam sejarah.

Pada periode Januari-Maret, jalan raya mendominasi pergerakan penumpang, menyumbang 16,07 miliar perjalanan. Sementara, kereta dan penerbangan sipil masing-masing menangani 1,07 miliar dan 190 juta perjalanan.

Momentum itu diperkirakan akan terus berlanjut hingga liburan Hari Buruh yang akan berlangsung selama lima hari mulai 1 Mei. Kementerian itu memperkirakan volume lalu lintas jalan raya harian rata-rata mencapai sekitar 62 juta kendaraan, dengan puncaknya kemungkinan terjadi pada hari pertama liburan lima hari itu.

Selain sektor penumpang yang padat, angkutan barang juga mencatatkan pertumbuhan stabil. Pada Q1, angkutan barang komersial tercatat sebanyak 13,06 miliar ton, naik 4,9 persen dibandingkan periode yang sama pada 2024. Layanan pengiriman ekspres melonjak 21,6 persen, dengan jumlah paket yang ditangani mencapai 45,14 miliar. Sedangkan, throughput kargo pelabuhan naik 3,2 persen, dengan total 4,22 miliar ton.

Investasi dalam infrastruktur transportasi tetap substansial dalam tiga bulan pertama 2025, dengan investasi aset tetap mencapai 675,2 miliar yuan (1 yuan = Rp2.306). Investasi di jalur kereta dan jalur air tumbuh secara signifikan, masing-masing naik 5,2 persen dan 10,2 persen dari setahun lalu.

Pewarta: Xinhua
Editor: Benardy Ferdiansyah
Copyright © ANTARA 2025