Sentimen
Rayuan Ajakan Ngopi, Tipu Muslihat Guru Lecehkan Siswi SMA di Jakarta Timur
Tribunnews.com
Jenis Media: News

TRIBUNJAKARTA.COM - Terungkap tipu muslihat guru Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jakarta Timur saat melecehkan siswinya.
Bujuk rayu dilakukan dengan cara mentraktir korbannya.
Korban diajak jajan, makan hingga ngopi. Kemudian, sang guru melakukan aksi pelecehan seksual kepada korban.
"Jadi modusnya adalah dia ada bujuk rayu juga ada, iming-iming juga, tipu muslihatnya ada, jadi seperti diajakin ayo jajan dulu, kita makan dulu, kita ngopi dulu di luar, setelah itu baru dia mulai melancarkan aksinya," ungkap kuasa hukum korban, Herlin Muryanti saat ditemui Mapolres Metro Jakarta Timur, Rabu (23/4/2025).
Kedatangan Herlin ke Polres Jakarta Timur untuk mewakili sekaligus mendampingi kliennya yang menjadi korban pelecehan seksual.
"Terduga pelaku ini oknum tenaga pendidik atau guru di lingkup Jakarta Timur," ujarnya.
Korban memutuskan membuat laporan polisi di Polres Metro Jakarta Timur setelah mendapatkan tindakan pelecehan seksual.
Tim kuasa hukum korban telah melampirkan bukti dan saksi dalam pembuatan laporan polisi itu.
Sementara itu, Herlin menduga ada banyak siswi yang menjadi korban pelecehan seksual ini.
Namun, baru kliennya yang berani melaporkannya.
"Karena yang berani speak up ini baru ini, tapi patut diduga ini banyak sekali korbannya, baik dari kakak tingkatnya atau alumni dari sekolah tersebut, memang ada seperti itu, patut diduga seperti itu," ucap Herlin. (Kompas.com)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
Sentimen: negatif (98.4%)