Sentimen
Positif (87%)
20 Apr 2025 : 17.01
Informasi Tambahan

Agama: Katolik

Ignatius Suharyo: Paskah Momen Berbakti dengan Membantu yang Lemah - Page 3

20 Apr 2025 : 17.01 Views 22

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

Ignatius Suharyo: Paskah Momen Berbakti dengan Membantu yang Lemah - Page 3

Liputan6.com, Jakarta - Uskup Agung Jakarta Kardinal Mgr Ignatius Suharyo mengatakan Paskah 2025 adalah momen untuk menunjukkan kepedulian dan upaya membantu terhadap yang lemah dan dilemahkan. Hal itu sebagai indikator bakti kepada Tuhan.

"Kalau keadaan bangsa itu tidak damai dan tidak sejahtera, baktinya kepada Allah itu bisa diragukan. Karena bakti yang sejati hanya bisa dilihat dari indikatornya. Ternyata di dalam sejarah umat Allah itu, yang sudah dibekali dengan segala macam yang bagus, itu semakin lama semakin luntur," ujar Ignatius Suharyo usai Misa Pontifikal Minggu Paskah, Minggu (20/4/2025), seperti dilansir dari Antara.

Suharyo mengatakan manusia Paskah adalah yang membiarkan Kristus bangkit dalam dirinya. Adapun tanda-tanda orang semacam itu, yakni meneladani Yesus yang berjalan, berkeliling, sambil berbuat baik. Banyak hal yang dapat dilakukan sebagai perbuatan baik tersebut, contohnya dengan menjadi penabur harapan.

Dia mengatakan pada Tahun Yubileum 2025, adalah ketika tatanan yang rusak diusahakan untuk dipulihkan agar orang yang tidak berdaya dapat bangkit kembali.

"Nah, Gereja Katolik, Keuskupan Jakarta, sedang merayakan ini, dan temanya tahun ini adalah Peziarah Pengharapan. Maka, umat Katolik dituntut, tidak hanya diminta, dituntut untuk mencari jalan supaya menjadi peziarah pengharapan dan penabur pengharapan," ujar Suharyo.

Sebagai masyarakat biasa, katanya, publik tidak mampu dan berwenang menentukan kebijakan. Meski demikian, perbuatan baik tetap harus dijalankan.

Dia mencontohkan seorang perempuan jauh-jauh dari Pulau Kalimantan ke Jakarta untuk mengobati anaknya yang kena kanker. Pihaknya menyediakan rumah teduh guna memfasilitasi keluarga tersebut.

"Banyak teman-teman, bukan hanya orang, umat Katolik, tetapi lintas agama yang menyediakan hal seperti ini. Tanda pengharapan. Penabur pengharapan," katanya.

Menurutnya, perbuatan-perbuatan baik tersebut tidak perlu besar. Hal kecil, misalnya mematuhi aturan lalu lintas adalah salah satu langkah konkret yang dapat dilakukan, karena hal itu dapat memberikan harapan akan rasa aman bagi pengguna jalan lain.

Sentimen: positif (87.7%)