Sentimen
Netral (57%)
11 Apr 2025 : 17.37
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Kab/Kota: bandung, Madiun, Solo

Kasus: kecelakaan

BPSDMP latih 300 sopir angkutan barang soal ketaatan berlalu lintas

11 Apr 2025 : 17.37 Views 10

Antaranews.com Antaranews.com Jenis Media: Ekonomi

BPSDMP latih 300 sopir angkutan barang soal ketaatan berlalu lintas

Jakarta (ANTARA) - Badan Pengembangan SDM Perhubungan (BPSDMP) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melatih 300 sopir angkutan barang untuk meningkatkan ketaatan berlalu lintas, menekan angka kecelakaan, serta memperkuat keselamatan pengemudi di jalan raya.

"Keselamatan transportasi tidak hanya berbicara soal infrastruktur atau kendaraan, tapi juga manusianya. Pengemudi yang memahami aturan dan disiplin berkendara adalah kunci utama mencegah kecelakaan," kata Kepala BPSDMP Kemenhub Subagiyo dalam keterangan dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

Dalam upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kualitas pengemudi angkutan barang di Indonesia, BPSDMP Kemenhub menyelenggarakan Diklat Pemberdayaan Masyarakat Pengemudi Angkutan Barang Berkeselamatan Angkatan V hingga XVI.

Kegiatan itu berlangsung selama tiga hari 9–11 April 2025 dan digelar secara serentak di Madiun, Solo, dan Bandung.

Sebanyak 300 peserta mengikuti pelatihan intensif itu yang terdiri dari 20 jam pelajaran, mencakup teori dan praktik berkendara aman seperti teknik safety and defensive driving, inspeksi pra-perjalanan, serta penggunaan simulator dan kendaraan truk sungguhan.

Subagiyo menyatakan pelatihan itu merupakan implementasi nyata dari Pilar ke-4 dalam Rencana Umum Nasional Keselamatan Lalu Lintas, yang menekankan pentingnya peran pengemudi dalam menciptakan transportasi yang aman.

Ia juga menegaskan pendidikan dan pelatihan menjadi investasi jangka panjang dalam menekan kecelakaan lalu lintas, khususnya yang melibatkan kendaraan angkutan barang.

"Kami ingin menjadikan diklat ini sebagai tradisi yang berkelanjutan. Tidak hanya selesai di sini, tapi menjadi kebiasaan baru bagi pengemudi untuk mengutamakan keselamatan dalam setiap perjalanan,”ujarnya.

Dia berharap, melalui pelatihan itu, para pengemudi tidak hanya menjadi lebih terampil dan disiplin, namun juga menjadi agen perubahan keselamatan transportasi darat di lingkungan masing-masing.

Sementara itu, Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Darat, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Hananto Prakoso menekankan pentingnya penyelenggaraan diklat itu sebagai bagian dari mandat regulasi untuk memastikan seluruh SDM di bidang perhubungan memiliki kompetensi sesuai standar nasional.

"Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2012, setiap insan transportasi wajib memiliki kompetensi. Diklat ini adalah salah satu cara paling efektif untuk mewujudkannya,” kata Hananto.

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025

Sentimen: netral (57.1%)