Sentimen
Negatif (99%)
11 Apr 2025 : 18.46
Informasi Tambahan

Kasus: Narkoba, teror

Tokoh Terkait

Rumah Wartawan Dilempar Bom Molotov di Langkat, Korban Mengaku Sedang Investigasi Kejahatan Ini - Halaman all

11 Apr 2025 : 18.46 Views 9

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Regional

Rumah Wartawan Dilempar Bom Molotov di Langkat, Korban Mengaku Sedang Investigasi Kejahatan Ini - Halaman all

TRIBUNNEWS.COM, LANGKAT - Joko Purnomo (47), seorang wartawan di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, menjadi korban teror bom molotov.

Rumahnya di Jalan Besitang, Gang Musala, Alur Dua Baru, Kecamatan Sei Lepan dilempar bom molotov oleh orang tak dikenal (OTK) pada, Jumat (11/4/2025) sekitar pukul 01.45 WIB dinihari.

Joko Purnomo adalah seorang kepala biro detiknewstv.com.

Saat diwawancarai wartawan, Joko mengaku belakangan ia sedang melakukan investigasi tentang peredaran narkoba di Kabupaten Langkat.

"Saya tidak tau siapa pelakunya. Kejadiannya begitu cepat. Cuma memang belakangan saya ada melakukan investigasi tentang bandar-bandar narkoba yang sudah sangat meresahkan masyarakat di Kabupaten Langkat," ujar Joko.

Joko pun menjelaskan bagaimana kronologi saat rumahnya dilempar molotov oleh OTK tersebut.

"Mulanya istri saya terbangun dari tidur karena mendengar suara kaca pecah. Istri saya langsung mengintip dari jendela kamar dan melihat sudah ada api," ujar Joko.

Sontak Virda br Panggabean istri oknum wartawan itu membangunkan suaminya dan kemudian langsung keluar dari rumah.

"Ternyata saat saya bersama istri dan anak keluar rumah, gorden di kamar anak saya sudah terbakar. Buru-buru kami padamkan apinya," ujar Joko.

Setelah api berhasil dipadamkan, Joko melihat pecahan botol sirup kaca, dan kain kaos bekas yang sudah terbakar.

Bahkan tercium sengat jelas bau bahan bakar minyak (BBM) di dalam kamar anak Joko.

"Atas kejadian ini kacah kamar anak saya pecah, dan gorden jendela kamar anak saya terbakar," kata Joko.

Atas kejadian tersebut, Joko langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Pangkalan Brandan dengan nomor laporan polisi STTLP/B/45/IV/2025/SPKT/POLSEK PANGKALAN BRANDAN/POLRES LANGKAT/POLDA SUMATERA UTARA.

"Saya berharapa polisi segera menangkap pelaku yang melempar molotov ke rumah saya. Dan investigasi yang saya lakukan bukan untuk kepentingan saya pribadi, tapi untuk banyak masyarakat khususnya di Kabupaten Langkat, yang sudah sangat resah dengan peredaran narkoba," ujar Joko.

Sementara itu, Kapolsek Pangkalan Brandan, AKP Irwanta Sembiring saat dikonfirmasi belum memberikan komentarnya. Pesan singkat WhatsApp yang dilayangkan wartawan juga belum direspon.

Penulis: Muhammad Anil Rasyid

Sentimen: negatif (99.7%)