Sentimen
Pengemudi Mobil Plat Dinas Kemhan Diduga Tepergok Menyewa PSK di Pinggir Jalan
Tribunnews.com
Jenis Media: News

Pengemudi Mobil Plat Dinas Kemhan Diduga Tepergok Menyewa PSK di Pinggir Jalan
TRIBUNJATENG.COM - Sebuah video memperlihatkan sebuah mobil berwarna hitam dengan pelat dinas Kementerian Pertahanan (Kemhan) dihampiri oleh seorang wanita di area sepi dan gelap.
Video ini diunggah oleh akun instagram @heritagemotors.id, dan langsung menarik perhatian publik.
Dalam video tersebut, tampak seorang pria yang merekam kejadian dari dalam mobil yang berada di belakang mobil dinas Kemhan.
Narasi yang disampaikan dalam video tersebut mengaitkan kendaraan tersebut dengan dugaan praktik Pekerja Seks Komersial (PSK).
“Wah kelakuan pejabat, pelat (nomornya) tuh. Nyewa l*onte dulu kita gais, wah pejabat" ungkap perekam, Kamis (10/4/2025).
Menanggapi beredarnya video tersebut, Kemenhan melalui Kepala Biro (Karo) Infohan Setjen Kemhan Brigjen TNI Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang, memberi klarifikasi.
Ia menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penelusuran internal untuk memastikan kebenaran video tersebut.
"Kemenhan sedang melakukan penyelidikan internal secara menyeluruh untuk mengetahui siapa yang menggunakan kendaraan tersebut serta untuk apa kendaraan itu digunakan," ujar Frega saat dihubungi oleh Tribunnews.com pada Rabu (9/4/2025).
Frega juga meminta kepada masyarakat agar tidak terburu-buru membuat kesimpulan dan menyebarkan konten yang belum jelas kebenarannya.
Ia mengimbau publik untuk menunggu klarifikasi resmi dari pihak berwenang.
“Terkait beredarnya video yang menunjukkan mobil berpelat dinas Kemhan diduga terlibat dalam aktivitas tidak pantas di jalan, kami meminta masyarakat untuk tidak cepat menyimpulkan. Di era digital seperti sekarang ini, informasi bisa tersebar dengan cepat, namun sering kali tidak lengkap dan tanpa konteks yang jelas,” tegasnya.
Lebih lanjut, Frega mengingatkan bahwa Kemenhan sangat menjunjung tinggi disiplin, kehormatan, dan integritas dalam setiap kegiatan instansi tersebut.
Jika memang terbukti ada pelanggaran terkait penggunaan kendaraan dinas tersebut, pihak Kemhan berjanji akan menindaklanjuti dengan tindakan tegas sesuai dengan hukum dan kode etik yang berlaku.
"Kemenhan akan mengambil langkah yang sesuai jika terbukti ada pelanggaran. Kami akan memastikan semua sesuai dengan peraturan yang ada," kata Frega.
Pihak Kemhan saat ini masih melakukan investigasi lebih lanjut, dan meminta agar masyarakat tetap menunggu hasil pemeriksaan yang lebih jelas.
Sentimen: positif (87.7%)