Sentimen
Negatif (99%)
9 Apr 2025 : 18.58
Informasi Tambahan

BUMN: Bank DKI, BNI, BUMD, Himbara

Institusi: UGM, Universitas Trisakti

Kab/Kota: Magelang, Yogyakarta

Tokoh Terkait

Siapa Amirul Wicaksono? Sosok Direktur IT Bank DKI Dipecat Pramono Anung - Halaman all

9 Apr 2025 : 18.58 Views 1

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Metropolitan

Siapa Amirul Wicaksono? Sosok Direktur IT Bank DKI Dipecat Pramono Anung - Halaman all

TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Jakarta, Pramono Anung memecat Direktur IT Bank DKI, Amirul Wicaksono, Selasa (8/4/2025).

Pencopotan Amirul Wicaksono dari jajaran direksi Bank DKI terkait layanan digital bank yang sempat mengalami gangguan.

Hal ini mengakibatkan sejumlah nasabah Bank DKI tidak bisa melakukan transaksi keuangan.

"Saya akan putuskan pembebastugasan direktur IT-nya segera dilakukan dan harus dilakukan sekarang," ujar Pramono dikutip dari akun Instagram pribadinya.

Lalu, siapa Amirul Wicaksono, sosok Direktur IT Bank DKI yang dipecat Pramono Anung?

Mengutip dari situs resmi Bank DKI, Amirul Wicaksono lahir di Magelang pada 2 Juli 1968. Sehingga saat ini, Amirul Wicaksono berusia 56 tahun.

Meski lahir di Magelang, Amirul Wicaksono tinggal di Jakarta.

Ia meraih gelar Sarjana Teknik dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada 1994.

Masih dari kampus yang sama, ia mendapat gelar Magister Manajemen (MM) pada 1997.

Pada 2020, Amirul Wicaksono meraih gelar Doktor Ilmu Ekonomi dari Universitas Trisakti, Jakarta.

Sebelum berkarier di Bank DKI, Amirul Wicaksono sempat bekerja di bank pelat merah yaitu BNI.

Mulanya, ia menjadi AVP E-Banking BNI lalu Project Leader pada BNI Reformasi 1.0.

Amirul Wicaksono juga pernah menjadi Pemimpin Cabang BNI KCU Harmoni dan Fatmawati selama beberapa tahun.

Di BNI, karier tertingginya adalah Pemimpin Divisi Bisnis Digital BNI Syariah.

Setelah tak lagi berkarier di BNI, Amirul Wicaksono pindah ke Bank DKI kemudian menjadi Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI sejak DKI sejak 28 Juni 2021.

Ia menjabat sebagai salah satu direktur Bank berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan PT Bank DKI.

Amirul Wicaksono dinyatakan lulus Penilaian Kemampuan dan Kepatutan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Berikut perjalanan karier Amirul Wicaksono dikutip dari bankdki.co.id:

AVP E-Banking BNI (2004 - 2009) Project Leader pada BNI Reformasi 1.0 (2010 - 2011) Pemimpin Cabang BNI KCU Harmoni, Jakarta (2011 - 2014) Pemimpin Cabang BNI KCU Fatmawati Jakarta (2014 - 2015) Wakil Pemimpin Divisi Elektronik Banking BNI (2016 - 2017) Pemimpin Divisi Bisnis Digital BNI Syariah (2018 - 2021) Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI (2021 – sekarang) Alasan Amirul Wicaksono Dipecat SOSOK AMIRUL WICAKSONO - Pelaksana tugas (Plt) Direktur Bank DKI Amirul Wicaksono memegang penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang menobatkan Bank DKI sebagai salah satu Bank Pembangunan Daerah (BPD) terbaik tahun 2023.

Sementara itu, Gubernur Pramono menjelaskan, alasan di balik pemecatan itu terkait permasalahan layanan digital di Bank DKI yang terjadi berulangkali.

"Kejadian di Bank DKI ini bukan pertama kali. Ini sudah ketiga kali dan kejadiannya hampir serupa. Di mana IT tidak dilaksanakan, tidak dijaga secara baik," kata Pramono saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (9/4/2025).

Ia menyebutkan, terdapat kebocoran dana dalam gangguan sistem Bank DKI yang terjadi sejak akhir Maret lalu. Bahkan, kebocoran dana ini telah terjadi sebelumnya.

Meski demikian, Pramono tak mengungkap berapa dana yang bocor di bank pembangunan daerah milik Pemprov DKI tersebut.

Nominalnya, menurut Pramono, hanya diketahui oleh direksi Bank DKI. Dana yang bocor bukan milik nasabah Bank DKI. Dana nasabah masih dalam keadaan aman.

Dana tersebut, merupakan deposito atau dana cadangan milik Bank DKI yang disimpan di bank himbara lain.

"Sama sekali tidak ada dampak kepada nasabah, karena yang diganggu itu adalah rekeningnya Bank DKI yang ada di Bank BNI. Sehingga dengan demikian, sebenarnya kepada nasabah tidak ada gangguan sama sekali," tutur Pramono, dikutip dari Tribundepok.com.

Selain memecat Amirul Wicaksono, Pramono melaporkan masalah ini ke Bareskrim Polri. Ia melarang semua jajaran Pemprov DKI ikut campur atau menghalangi penyelesaian masalah gangguan layanan Bank DKI.

"Laporkan ke Bareskrim, proses hukum. karena ini sudah keterlaluan. Enggak mungkin enggak melibatkan orang dalam," kata Pramono, dilansir Warta Kota.

Pram juga menegaskan, semua tindakan yang merugikan masyarakat harus menerima konsekuensinya.

Dia menilai, tidak ada satu pun pejabat Pemprov DKI maupun BUMD DKI yang kebal hukum.

"Siapa pun yang ikut campur, saya akan ambil tindakan. Kenapa ini dilakukan? Untuk membangun trust kepada publik, bahwa publik ini tidak ada yang terganggu," jelasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Pramono Pecat Direktur IT Bank DKI dan Lapor Bareskrim Polri, Minta Pejabat lain Tak Ikut Campur dan Tribundepok.com dengan judul Buntut Layanan Nasabah Terganggu Direktur IT Bank DKI Amirul Wicaksono Dicopot, Terjadi Kebocoran

(Tribunnews.com/Sri Juliati) (WartaKotalive.com/Yolanda Putri Dewanti)

Sentimen: negatif (99.6%)