Sentimen
Positif (66%)
9 Apr 2025 : 12.11
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Kab/Kota: Maros

Uni Eropa Perluas Pasar Akibat Tarif Impor AS, Produk Ini Mungkin Masuk ke Indonesia

9 Apr 2025 : 12.11 Views 4

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Internasional

Uni Eropa Perluas Pasar Akibat Tarif Impor AS, Produk Ini Mungkin Masuk ke Indonesia

PIKIRAN RAKYAT - Akibat dampak tarif impor AS, Uni Eropa (UE) dikabarkan akan menjajaki kerja sama perdagangan dengan sejumlah negara. Salah satunya dengan Indonesia.

Selain dengan Indonesia, organisasi regional ini akan juga menjajaki kerja sama perdagangan dengan sejumlah negara mitra dagang baru. Mereka adalah India, Thailand, Filipina, dan negara-negara Teluk.

Uni Eropa pun dikabarkan juga akan mengupayakan perjanjian perdagangan bebas dengan mitra dagang yang baru. Karenanya, tak ada hambatan termasuk adanya tarif dalam perdagangan.

Komisaris EU, Maros Sefcovic untuk Keamanan Perdagangan dan Ekonomi, mengutarakan hubungan perdagangan dengan AS sangat tak baik. "Situasi perdagangan dengan AS, mitra terpenting kami, saat ini berada pada titik kritis,” ujarnya.

Situasi buruk tersebut tak lain disebabkan kebijakan tarif impor AS terhadap produk Uni Eropa. Tarif yang ditetapkan oleh Trump sebesar 20 persen hingga 25 persen. Organisasi kawasan di Benua Eropa ini mencatatkan 13 persen dari total perdagangan dunia.

Produk-produk Uni Eropa

Sepuluh kategori produk terbesar yang diekspor Uni Eropa ke AS, dilansir dari Eurostat, mencakup aneka obat-obatan, peralatan kesehatan, kendaraan bermotor, alat berat, aneka mesin, produk organik, minyak mentah, alat ukur, dan minuman beralkohol.

Seiring dengan penetapan tarif impor AS, harga komoditas tersebut akan lebih mahal di negara adidaya tersebut. Karenanya, bisa saja dijual ke beberapa mitra dagang baru. Termasuk juga Indonesia.

Saat ini, Uni Eropa mengupayakan bernegosiasi dengan AS dengan mengajukan sejumlah tawaran strategis. Salah satunya tawaran kerja sama menghadapi tantangan yang sama, yaitu kebutuhan terhadap semikonduktor dan barang tambang.

Akan tetapi, bila AS lama tak meresponsnya, kemungkinan akan mengambil tindakan membalas tarif tersebut. Maros Sefcovic menegaskan bahwa UE tak bisa menunggu terlalu lama.

"EU tetap terbuka dan lebih memilih negosiasi, tetapi kami tak akan menunggu selamanya tanpa adanya kemajuan yang berarti,” ujarnya menegaskan. Tanggal 9 April menjadi hari pengambilan keputusan apalah UE akan melakukan pembalasan tarif impor AS.

Bila disetujui oleh negara anggota, maka pembalasan akan diterapkan dua tahap, yaitu pada tanggal 15 April dan 15 Mei.***

Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

Sentimen: positif (66.3%)