Sentimen
Negatif (97%)
8 Apr 2025 : 14.13
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Honda, Oppo, Xiaomi

Grup Musik: APRIL

Kab/Kota: Depok

Kasus: Maling

Ditinggal Shalat Idul Fitri, Rumah di Depok Dibobol Maling Megapolitan 8 April 2025

8 Apr 2025 : 14.13 Views 21

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Ditinggal Shalat Idul Fitri, Rumah di Depok Dibobol Maling 
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        8 April 2025

Ditinggal Shalat Idul Fitri, Rumah di Depok Dibobol Maling Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah rumah milik warga bernama Hindati di Kampung Patinggi, RT 01/RW 01, Leuwinanggung, Tapos, Kota Depok, dibobol maling saat pemilik sedang melaksanakan shalat Idul Fitri, Senin (31/3/2025) pagi. Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardi Marasabessy mengungkapkan, Hindati meninggalkan rumah untuk melaksanakan shalat Idul Fitri di masjid pada pukul 06.30 WIB. “Saat itu dalam keadaan pintu terkunci,” kata Ressa dalam keterangannya, Selasa (8/4/2025). Namun, begitu kembali ke rumah, Hindati terkejut mendapati pintu kediamannya sudah dalam keadaan terbuka. Saat memasuki rumah, Hindati semakin kaget karena kondisi di dalam sudah berantakan. “Dan mengecek barang barang miliknya yang ternyata ada beberapa barangnya yang hilang,” ujar Ressa. Barang-barang Hindati yang digasak maling antara lain satu unit sepeda motor Honda Scoopy, dua ponsel masing-masing merek Oppo A57 dan Xiaomi Redmi 9, serta uang tunai sebesar Rp 700.000. “Diduga pelaku dalam aksinya merusak atau mencongkel kunci gembok pintu depan rumah korban, kemudian masuk ke dalam rumah,” ucap Ressa. Setelah mengetahui rumahnya dibobol maling, korban langsung melapor ke Polres Metro Depok melalui layanan 110. Tak berselang lama, polisi tiba di lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan mewawancarai saksi dan mengamankan CCTV. Petugas juga mengarahkan korban agar membuat laporan polisi (LP) guna penyelidikan lebih lanjut. Saat ini, pelaku masih dalam proses pengejaran Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (97%)