Pemerintah Kirim Tim Bantuan untuk WNI Korban Gempa Myanmar Besok
Detik.com
Jenis Media: News

Jakarta -
Pemerintah Indonesia segera mengirimkan batuan kepada WNI korban gempa di Myanmar. Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno mengatakan tim bantuan itu akan mulai dikirim besok sore.
"Besok sore akan mulai ada tim yang berangkat, terus Selasa pagi akan ada tim lagi yang berangkat. Terus kemudian logistik yang lain juga akan segera disusulkan," kata Praktikno usai menghadiri Gema Takbir Akbar Nasional di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Minggu (30/3/2025).
Pratikno mengatakan bantuan logistik untuk WNI korban gempa di Myanmar akan dikirim secara bertahap. Dia menuturkan Kemenko PMK sudah berkoordinasi dengan kementerian terkait.
"Jadi kita tadi sudah bersama dengan Kementerian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertanian, BNPB, TNI, Polri, Baznas dan juga lembaga-lembaga lain sudah mengkonsolidasikan bantuan untuk saudara-saudara kita di Myanmar," ujarnya.
Dia mengatakan rapat koordinasi tingkat menteri terus dilakukan terkait penanganan WNI korban gempa di Myanmar. Dia mengatakan Presiden Prabowo Subianto juga sudah memerintahkan agar bantuan segera dikirimkan.
"Jadi kita sudah mempersiapkan untuk pengiriman bantuan ke Myanmar, jadi mulai dari, kemarin Bapak Presiden sudah memberikan arahan kepada Pak Menlu untuk segera dikirim bantuan ke Myanmar ya terutama dan kami sudah melakukan rapat koordinasi tingkat menteri, mulai dari kemarin siang terus tadi siang juga sudah kami rapat tadi," ujarnya.
Guncangan gempa juga mengakibatkan kerusakan dahsyat di Thailand. Gedung pencakar langit yang sedang dalam tahap konstruksi roboh di Thailand. Setidaknya, tujuh orang tewas di Thailand dan pencarian korban masih dilakukan.
Sementara, itu, pemodelan yang dibuat oleh US Geological Service (USGS) atau Badan Geologi Amerika Serikat menunjukkan gempa bumi di Myanmar berpotensi menewaskan lebih dari 10 ribu orang.
(mib/ygs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Sentimen: positif (49.8%)