Esposin, SOLO -- Berkendara di tol dengan kecepatan tinggi saat musim mudik Lebaran 2025 tentu memerlukan persiapan ekstra. Terutama dalam menghadapi situasi darurat seperti ban bocor di jalan tol. 

Kondisi ini sering kali mengejutkan pengemudi, apalagi jika tidak mengetahui langkah yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. 

Jika tidak ditangani dengan benar, ban bocor di tengah jalan tol bisa memicu kecelakaan beruntun atau hilangnya kendali kendaraan, sehingga membahayakan keselamatan pengemudi dan pengguna jalan lainnya.

Dikutip dari Astra Infra Toll Road, berikut tips aman melakukan penanganan awal ketika ban mobil bocor saat melintasi jalan tol:

Hindari Rem Mendadak 

Bobot mobi akan pindah ke bagian depan dan setir akan tertarik ke arah ban yang pecah atau bocor, sehingga arah gerakan mobil sulit diprediksi. Dalam kondisi ini, hindari mengerem mendadak. 

Jaga Kemudi Tetap Lurus

Ketika ban depan bocor atau pecah di jalan tol, kemudi harus ditahan lebih kuat. Hal ini karena setir akan tertarik ke arah ban yang bermasalah. Jangan belokkan setir ke arah berlawanan, karena berpotensi terpelanting.

Tahan Kaki Kiri Pedal Kopling 

Untuk kendaraan transmisi manual, jangan injak kaki kiri dari pedal kopling. Sebab, kendaraan bisa makin meluncur tak terkendali. 

Hindari Posisi Gigi ke Netral 

Saat ban bocor atau pecah di jalan tol, hindari memosisikan gigi ke netral. Sebab, hal ini memberikan efek yang sama seperti menginjak pedal kopling yang membuat mobil semakin meluncur. 

Lepaskan Kaki Kanan dari Pedal Gas 

Biarkan kecepatan mobil turun dengan sendirinya sambil tetap fokus mempertahankan kemudi. 

Arahkan Mobil ke Bahu Jalan

Jangan lupa nyalakan lampu isyarat dan arahkan kendaraan ke lajur kiri hingga menepi ke bahu jalan. 

Diimbau bagi para pengguna jalan agar selalu mematuhi peraturan yang berlaku, cek kondisi kendaraan layak jalan, dan jika lelah berkendara dapat beristirahat di Rest Area dan Pelayanan terdekat.