Esposin, SOLO -- Underpass Joglo di Kecamatan Banjarsari, Solo, sempat tergenang air akibat sampah yang menyumbat saluran air, Senin (24/3/2025). Petugas merespons cepat sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas.

Berdasarkan video yang diterima Espos, sejumlah kendaraan menurunkan laju kendaraan akibat genangan air di underpass Joglo sore itu. Salah satu pengguna sepeda motor mendorong sepeda motornya ketika melintas underpass Joglo. Kendaraan lain melaju ke jalur yang dangkal.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Solo Nur Basuki membenarkan adanya genangan air di underpass Joglo. Pompa air beroperasi secara otomatis. “Itu pompa otomatis on. Cuma tadi inlet salurannya tertutup sampah,” jelas dia melalui WhatsApp.

Menurut dia, genangan air di Underpass Joglo, Solo, berlangsung singkat sekitar pukul 16.35 WIB. Petugas merespons cepat sehingga saluran air yang tersumbat sampah bisa berfungsi normal.

“Video beredar dengan waktu penanganan pembersihan sampahnya, lebih cepat penanganan pembersihan sampahnya,” ungkap dia. Basuki mengatakan pompa underpass Joglo saat ini masih menjadi kewenangan Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional.

Sebagai informasi, jalan bawah tanah atau Underpass Joglo, Banjarsari, Solo, resmi dibuka pada Sabtu (11/1/2025) pukul 08.00 WIB. Dalam pembukaan tersebut ribuan warga sekitar tampak antusias datang untuk menyaksikan seremonial pembukaan yang digelar sederhana.

Mereka berkerumun di beberapa lokasi di kawasan Simpang Joglo, seperti di Bundaran Joglo, jalur masuk Underpass Joglo di Jl Mangunsarkoro dan Jl Sumpah Pemuda, serta beberapa titik lainnya. Ada yang sengaja menunggu pembukaan Underpass Joglo yang tampak dari busana masing-masing serta ada yang menyempatkan diri seusai berolahraga.

Underpass Joglo Solo dibangun untuk mengatasi kemacetan lalu lintas di kawasan Simpang Joglo. Proyek ini dibiayai APBN 2023 dan dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3.5 Jateng Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY, Emy Eko Setyawati, menyampaikan proyek tersebut menelan biaya sekitar Rp312 miliar.

Pembangunan underpass di Simpang Joglo, Solo, dimulai pada 20 Desember 2023 dan seharusnya selesai 27 November 2024. Namun pada perjalanannya, underpass tersebut baru benar-benar rampung dikerjakan pada 28 Desember 2024. 

Selama kurun waktu tersebut pekerjaan terbagi menjadi empat tahapan. Tahap pertama (20 Desember 2023–10 Januari 2024): Pekerjaan saluran dan box utilitas. Tahap kedua (11 Januari 2024–15 Februari 2024): Pengerjaan fisik underpass.

Tahap ketiga (16 Februari 2024–30 April 2024): Pengerjaan underpass di tengah simpang. Tahap keempat (1 Mei 2024–27 November 2024): Pengerjaan bundaran tengah simpang underpass.