Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kab/Kota: Magetan
Digelar Hari Ini, Simak Serba-serbi Pemungutan Suara Ulang Pilkada Magetan 2024
Espos.id
Jenis Media: Jatim

Esposin, MAGETAN – Pemungutan Suara Ulang Pilkada Magetan 2024 menyisakan sejumlah kisah antusias dan keluhan masyarakat yang kembali menyalurkan hak suaranya di 4 tempat pemungutan suara (TPS).
Sejak sebelum pukul 07.00 WIB Pagi, ratusan warga mengantre di TPS yang telah ditentukan untuk memilih kepala daerah mereka 5 tahun mendatang.
Bahkan, hingga batas waktu pencoblosan ditutup pada pukul 13.00 WIB masih ada sejumlah warga yang terlanjur datang ke TPS namun harus kecewa karena tidak dapat menyalurkan hak suaranya.
Salah warga Desa Selotinatah, Kasmin Abdullah menyampaikan bahwa dia sengaja datang lebih awal ke TPS 009 Selotinatah dari jadwal mulainya pencoblosan untuk menghindari antrean panjang warga yang hendak menyalurkan hak suaranya. Namun, dia masih harus menunggu sekitar 1 jam sebelum akhirnya dapat mencoblos.
“Tadi datang lebih pagi biar enggak antre, tapi ini baru bisa nyoblos setelah nunggu cukup lama. Semoga dapat pemimpin yang terbaik buat Magetan,” ungkap dia.
Selain itu, sejumlah lansia yang sudah berumur lebih dari 70 tahun mendapat prioritas untuk mencoblos lebih dulu. Pantauan Espos.id di TPS 001 Desa Nguri, Kecamatan Lembeyan ada beberapa lansia yang mendapat perlakuan khusus saat tiba di TPS.
Bahkan, ada salah satu pemilih yang sudah berusia 90 tahun dan sudah tidak bisa beranjak dari tempat tidurnya oleh petugas KPPS melakukan jemput bola dengan mendatangi rumahnya agar tetap bisa menyalurkan hak suaranya.
Salah satu lansia yang mencoblos langsung di TPS, Tami, 85 warga Desa Nguri mengaku tetap semangat meski harus dibantu oleh kerabatnya untuk datang ke TPS. Dia mengaku, baru kali ini menemui peristiwa pemungutan suara ulang dalam pemilihan umum (Pemilu) sepanjang hidupnya.
“Wong kula lahir tahun 1940, nembe ngertos coblosan ping pindo nggih sepindah niki [Wong saya lahir tahun 1940, baru tahu ada coblosan ulang itu ya baru sekali ini],” kata dia.
Sementara itu, TPS 001 dan TPS 004 Desa Kinandang yang berada di Kecamatan Bendo juga dipadati warga yang menyalurkan hak suaranya sejak pagi hingga siang hari. Bahkan, salah satu jalur masuk sampai harus diblokade untuk mengantisipasi potensi gesekan antar masyarakat terjadi.
Komisioner Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia KPU Magetan, Rhichy Kurnia Putra, menyampaikan jumlah partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan PSU ini cukup tinggi. Dia menyebut, pantauan di 4 TPS sudah ada warga yang mengantre sejak TPS tersebut belum dibuka.
“Partisipasi pemilih hasil pantauan di 4 TPS PSU cukup tinggi, kami mencatat semua TPS sudah ada warga yang mengantre sejak sebelum pukul 07.00 WIB pagi,” ungkap dia.
Dia berharap, hasil dari pemungutan suara ulang yang digelar oleh KPU Magetan berdasar amar putusan Mahkamah Konstitusi berjalan lancar dan mendapat hasil yang maksimal.
“Linmas dan aparat gabungan juga berperan dalam suksesnya PSU ini, semoga mendapat hasil yang terbaik,” harap dia.
Saat ini, Petugas KPPS sedang melakukan proses rekapitulasi hasil pemungutan suara ulang Pilkada Magetan.
Sentimen: neutral (0%)