Sentimen
Positif (80%)
14 Mar 2025 : 19.58
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bekasi

Kasus: jambret, pencurian, Tawuran

Tokoh Terkait
Ade Ary Syam

Ade Ary Syam

Kombes Ade Ary Syam Indradi

Kombes Ade Ary Syam Indradi

Tawuran Pemuda Pecah di Pondok Gede Bekasi Jelang Sahur, Polisi: Tak Ada yang Diamankan - Halaman all

14 Mar 2025 : 19.58 Views 6

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Metropolitan

Tawuran Pemuda Pecah di Pondok Gede Bekasi Jelang Sahur, Polisi: Tak Ada yang Diamankan - Halaman all

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua kelompok pemuda terlibat aksi tawuran di wilayah Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (14/3/2025) jelang sahur.

Kejadian tersebut viral di media sosial di mana terlihat kelompok pemuda menenteng senjata tajam ukuran besar.

Akibat aksi tawuran di tengah jalan, sejumlah pengguna jalan menghentikan laju kendaraannya karena terhalang.

Kapolsek Pondok Gede Kompol Bambang Sugiharto membenarkan adanya peristiwa itu.

Bambang menuturkan tidak ada yang diamankan usai terjadi tawuran tersebut.

"Nggak ada yang diamankan dan nggak ada korban, kejadiannya cepat dan polisi datang langsung bubar," ucapnya kepada wartawan, Jumat (14/3/2025).

Aksi tawuran itu langsung dibubarkan oleh polisi dan warga setempat.

"Kejadiannya betul dan dibubarkan oleh polisi bersama warga," kata dia melalui pesan singkat.

Selain itu, pihak kepolisian memastikan tidak ada korban dalam bentrokan yang terjadi.

Kapolsek berharap peristiwa serupa tak terjadi lagi di kemudian hari.

Imbau Masyarakat Waspada Tindak Kriminal

Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap tindak kriminal menjelang dan selama bulan suci Ramadan.

Menurutnya, aktivitas masyarakat cenderung meningkat, baik di siang maupun malam hari.

Situasi ini sering dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan untuk melakukan tindakan kriminal.

"Kami mengimbau seluruh masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dan bekerja sama dalam menjaga keamanan lingkungan," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan.

Pihak kepolisian pun akan meningkatkan pengamanan agar segala potensi tindak kriminal dapat ditekan.

Beberapa langkah antisipasi yang dapat dilakukan di antaranya memastikan pintu, jendela, dan pagar rumah terkunci dengan baik saat ditinggalkan, terutama saat melaksanakan ibadah tarawih atau sahur di luar rumah.

Hindari menyimpan barang berharga di tempat yang mudah terlihat atau dijangkau.

"Nyalakan lampu di area luar rumah saat malam hari untuk menghindari potensi kejahatan," ucap Ade.

Kemudian parkirkan kendaraan di tempat yang aman dan gunakan kunci ganda untuk mencegah pencurian.

Ade menegaskan agar masyarakat menghindari meninggalkan barang berharga di dalam kendaraan, baik di siang maupun malam hari.

Selain itu waspada terhadap tindak kejahatan jalanan di malam hari atau saat perjalanan sahur, untuk menghindari risiko kejahatan seperti jambret, begal, dan hipnotis.

Kepada orang tua agar melarang anak-anak bermain petasan yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain serta memicu gangguan keamanan.

Sentimen: positif (80%)