Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Kembangan
Gagal Ngantor, Pria Ini Akhirnya Live TikTok Bagikan Info Banjir di Jakbar
Detik.com
Jenis Media: News

Jakarta -
Pria bernama Sandi (29) bercerita kalau dirinya gagal berangkat ke kantor gara-gara tak dapat ojek online (Ojol). Sandi akhirnya memilih live TikTok untuk berbagi informasi banjir di Jakarta Barat.
Sandi tinggal di Puri Kembangan. Dia mengaku sudah 10 kali memesan ojek online, namun selalu di-cancel.
Dia kemudian live TikTok dari pinggir jalan untuk menunjukkan banjir di kawasan itu. Dia juga menunjukkan ada sejumlah anak bermain air di lokasi banjir.
"Kayaknya sudah lebih 10 kali sih tadi pesan itu di-cancel mulu sama driver-nya. Ya sudah nge-live TikTok aja ha-ha-ha," ujar Sandi di kawasan Puri Kembangan, Rabu (5/3/2025).
Sandi mengaku awalnya live TikTok untuk berbagi informasi banjir pada Selasa (4/3) malam hingga dini hari tadi. Dia mengatakan ada 1.000 orang yang melihat live TikTok-nya dan banyak yang menanyakan informasi soal banjir.
ADVERTISEMENT `; var mgScript = document.createElement("script"); mgScript.innerHTML = `(function(w,q){w[q]=w[q]||[];w[q].push(["_mgc.load"])})(window,"_mgq");`; adSlot.appendChild(mgScript); }, function loadCreativeA() { var adSlot = document.getElementById("ad-slot"); adSlot.innerHTML = ``; console.log("π Checking googletag:", typeof googletag !== "undefined" ? "β Defined" : "β Undefined"); if (typeof googletag !== "undefined" && googletag.apiReady) { console.log("β Googletag ready. Displaying ad..."); googletag.cmd.push(function () { googletag.display('div-gpt-ad-1708418866690-0'); googletag.pubads().refresh(); }); } else { console.log("β οΈ Googletag not loaded. Loading GPT script..."); var gptScript = document.createElement("script"); gptScript.src = "https://securepubads.g.doubleclick.net/tag/js/gpt.js"; gptScript.async = true; gptScript.onload = function () { console.log("β GPT script loaded!"); window.googletag = window.googletag || { cmd: [] }; googletag.cmd.push(function () { googletag.defineSlot('/4905536/detik_desktop/news/static_detail', [[400, 250], [1, 1], [300, 250]], 'div-gpt-ad-1708418866690-0').addService(googletag.pubads()); googletag.enableServices(); googletag.display('div-gpt-ad-1708418866690-0'); googletag.pubads().refresh(); }); }; document.body.appendChild(gptScript); } } ]; var currentAdIndex = 0; var refreshInterval = null; var visibilityStartTime = null; var viewTimeThreshold = 30000; function refreshAd() { var adSlot = document.getElementById("ad-slot"); if (!adSlot) return; currentAdIndex = (currentAdIndex + 1) % ads.length; adSlot.innerHTML = ""; // Clear previous ad content ads[currentAdIndex](); // Load the appropriate ad console.log("π Ad refreshed:", currentAdIndex === 0 ? "Creative B" : "Creative A"); } var observer = new IntersectionObserver(function(entries) { entries.forEach(function(entry) { if (entry.isIntersecting) { if (!visibilityStartTime) { visibilityStartTime = new Date().getTime(); console.log("π Iklan mulai terlihat, menunggu 30 detik..."); setTimeout(function () { if (visibilityStartTime && (new Date().getTime() - visibilityStartTime >= viewTimeThreshold)) { console.log("β Iklan terlihat 30 detik! Memulai refresh..."); refreshAd(); if (!refreshInterval) { refreshInterval = setInterval(refreshAd, 30000); } } }, viewTimeThreshold); } } else { console.log("β Iklan keluar dari layar, reset timer."); visibilityStartTime = null; if (refreshInterval) { clearInterval(refreshInterval); refreshInterval = null; } } }); }, { threshold: 0.5 }); document.addEventListener("DOMContentLoaded", function() { var adSlot = document.getElementById("ad-slot"); if (adSlot) { ads[currentAdIndex](); // Load the first ad observer.observe(adSlot); } });
"Paling info doang sih, ini di mana, terus nanya di mana yang (bisa) lewat, di sini masih banjir nggak? Udah bisa lewat nggak motor?, terus pada bilang (motor) mogok kemarin saya lewat sana, itu banyak sih, sampai nggak kebaca sih," ujar Sandi sambil membacakan komentar-komentar dari viewer-nya.
Sandi berharap dirinya dapat membantu warga lain lewat berbagi informasi via TikTok. Dia mengatakan media sosial dapat membantu warga saat banjir terjadi.
"Iya, kebanyakan tuh orang cuma nanya info doang, nih arah ke mana, arah ke mana nih banjir nggak, gitu. Mereka kan banyak yang mau beraktivitas, mau ke mana, jadi nanya-nanya gitu di TikTok," ujarnya.
(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu
Sentimen: netral (64%)