Sentimen
Negatif (94%)
1 Mar 2025 : 08.07

Obrolan Memanas, Trump Disebut Usir Presiden Ukraina Zelensky dari Gedung Putih - Halaman all

1 Mar 2025 : 08.07 Views 17

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Internasional

Obrolan Memanas, Trump Disebut Usir Presiden Ukraina Zelensky dari Gedung Putih - Halaman all

TRIBUNNEWS.COM – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dilaporkan diusir atau diminta keluar dari Gedung Putih oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Kedua orang itu dan Wakil Presiden AS J.D. Vance terlibat dalam obrolan panas mengenai cara mengakhiri perang Ukraina-Rusia yang sudah berkobar tiga tahun.

Dalam pertemuan hari Jumat (28/2/2025) itu, Vance mengatakan cara untuk mendamaikan Rusia dan Ukraina ialah melalui keterlibatan AS dalam diplomasi.

“Tuan Presiden (Zelensky), dengan hormat, saya pikir tidak sopan bagi Anda untuk datang ke Ruang Oval guna mengajukan perkara ini di depan media Amerika,” kata Vance dikutip dari Fox News.

Vance lalu menyinggung Zelensky yang memaksa para wajib militer untuk bertempur di garis depan karena Ukraina memiliki masalah jumlah personel.

“Sudahkan Anda ke Ukraina untuk mengatakan masalah apa yang kami punya?” tanya Zelensky.

“Tuan Presiden, apakah Anda tidak setuju bahwa Anda kesulitan mendatangkan orang-orang ke dalam militer Anda? Dan apakah Anda berpikir bahwa datang ke Ruang Oval dan menyerang pemerintahan yang berusaha mencegah kehancuran negara Anda adalah hal yang sopan?” kata Vance bertanya balik.

Zelensky lalu mengklaim setiap pihak memiliki masalah, termasuk AS. Dia mengatakan AS akan merasakan situasi berperang pada masa mendatang.

“Anda tidak mengetahuinya,” balas Trump.

“Jangan katakan kepada kami apa yang akan kami rasakan. Kami berupaya memecahkan masalah,” kata dia.

Trump berujar Zelensky tidak berada dalam posisi untuk mendikte AS.

“Saat ini Anda tidak punya kartu (kekuatan). Dengan kami, Anda mulai mendapat kartu,” ujar Trump.

“Saya tidak bermain kartu,” balas Zelensky.

“Ya, Anda bermain kartu,” kata Trump.

“Anda mempertaruhkan hidup jutaan orang. Anda berjudi dengan Perang Dunia Ketiga,” kata Trump.

Trump mengatakan apa yang dilakukan Zelensky saat ini sangat tidak sopan bagi AS.

“Negara Anda berada dalam masalah besar,” ucap Trump.

“Tunggu sebenar. Tidak, Anda terlalu banyak berbicara. Negara Anda berada dalam masalah besar."

Zelensky diminta angkat kaki

Pertemuan antara Zelensky dan Trump dilangsungkan setelah Trump sehari sebelumnya mengatakan perang Ukraina-Rusia kini berada dalam tahap akhir.

Pemerintahan Trump berusaha mengadakan perjanjian dengan Ukraina mengenai akses AS terhadap mineral Ukraina. Akses itu akan menjadi imbalan atas bantuan AS kepada Ukraina sejak perang meletus.

“Masalahnya adalah saya sudah menguatkan Anda untuk menjadi orang yang teguh, dan saya tidak yakin Anda akan menjadi orang teguh tanpa Amerika Serikat,” kata Trump sebelum pertemuan itu selesai.

“Dan rakyat Anda sangat berani. Tetapi Anda harus membuat perjanjian atau kami akan keluar. Dan jika kami keluar, Anda akan melawannya,” kata Trump.

Trump sekali lagi mengatakan Zelensky tak punya kartu untuk dimainkan.

“Namun, segera setelah kita menandatangani perjanjian ini, Anda berada dalam posisi yang jauh lebih baik. Tetapi Anda tidak menujukkan terima kasih. Dan itu bukan hal yang bagus. Saya akan jujur. Itu bukan hal yang bagus,” kata Trump.

Segera setelah perdebatan itu, Trump menulis di akun media sosial Truth Social bahwa Zelensky belum siap dengan perdamaian.

Seorang pejabat Gedung Putih mengonfirmasi bahwa Trump meminta Zelensky untuk angkat kaki dari Gedung Putih.

Trump juga membatalkan konferensi pers yang sudah dijadwalkan. Adapun perjanjian tentang mineral itu juga belum ditandatangani.

(*)

Sentimen: negatif (94.1%)