Sentimen
Negatif (100%)
27 Feb 2025 : 16.46

Unit Khusus Tentara Lebanon Temukan Perangkat Mata-mata Israel di Lebanon Selatan - Halaman all

27 Feb 2025 : 16.46 Views 18

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Internasional

Unit Khusus Tentara Lebanon Temukan Perangkat Mata-mata Israel di Lebanon Selatan - Halaman all

Unit Khusus Tentara Lebanon Temukan Perangkat Mata-mata Israel di Lebanon Selatan

TRIBUNNEWS.COM - Militer Lebanon pada Rabu (26/2/2025) mengatakan unit khusus mereka menemukan perangkat mata-mata Israel di Lebanon selatan .

Militer Lebanon mengatakan dalam sebuah pernyataan kalau satuan khusus mereka, selama operasi survei teknik di sejumlah wilayah di Lebanon selatan, mengidentifikasi dua perangkat mata-mata yang ditanam oleh tentara Israel.

Perangkat mata-mata Israel tersebut, yang disembunyikan di dalam pohon dan batu, dilengkapi dengan kamera dan sensor.

Militer Lebanon juga menerbitkan foto-foto peralatan pengawasan, dan mengatakan unit-unit terkait bekerja untuk membongkarnya.

Tentara Israel belum mengomentari pernyataan militer Lebanon tersebut.

Sebagai informasi, gencatan senjata -yang rapuh- telah berlaku di Lebanon sejak 27 November, mengakhiri perang lintas perbatasan selama berbulan-bulan antara Israel dan gerakan Hizbullah yang meningkat menjadi konflik skala penuh September lalu.

Hizbullah menyerang wilayah pendudukan Israel di Utara sejak Oktober 2023 sebagai dukungan terhadap perlawanan Gaza terhadap agresi Israel.

Israel kemudian melancarkan agresi ke Lebanon Selatan pada Oktober 2024 dengan dalih memukul mundur Hizbullah dari wilayah perbatasan.

Gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah kemudian terjadi pada 27 November 2024.

Sejauh ini, pihak berwenang Lebanon telah melaporkan lebih dari 1.000 pelanggaran gencatan senjata oleh Israel, termasuk kematian sedikitnya 83 korban dan cedera pada 280 lainnya.

Berdasarkan kesepakatan gencatan senjata, Israel seharusnya menarik diri sepenuhnya dari Lebanon selatan paling lambat tanggal 26 Januari, tetapi batas waktu diperpanjang hingga tanggal 18 Februari setelah Israel menolak mematuhinya.

Adapun Israel masih mempertahankan kehadiran militer di lima pos perbatasan.

SERANGAN UDARA - Asap mengepul dari sebuah kota di Lebanon selatan setelah beberapa serangan udara Israel pada hari Senin, 23 September 2024. (via Al Mayadeen) Abaikan Gencatan Senjata, Serangan Drone Israel Menewaskan Dua Orang di Baalbek

Serangan pesawat tak berawak Israel pada Selasa menewaskan dua orang dan melukai dua lainnya di distrik Baalbek di Lebanon timur, Anadolu Agency melaporkan.

Kantor Berita Nasional Lebanon, NNA, mengatakan serangan udara itu dilakukan di daerah Shaara di Janta, yang terletak di distrik Baalbek dekat pegunungan Lebanon timur.

Tentara Israel terus melanggar perjanjian gencatan senjata 27 November dengan Lebanon dengan lebih dari 1.033 pelanggaran yang dilaporkan oleh otoritas Lebanon, termasuk kematian sedikitnya 81 korban dan cedera pada 279 orang.

Perjanjian gencatan senjata mengakhiri perang lintas perbatasan selama berbulan-bulan antara Israel dan kelompok perlawanan Lebanon, Hizbullah, yang meningkat menjadi konflik skala penuh pada bulan September.

Berdasarkan kesepakatan gencatan senjata, Israel seharusnya menarik diri sepenuhnya dari Lebanon selatan pada tanggal 26 Januari, tetapi batas waktu diperpanjang hingga 18 Februari setelah Israel menolak untuk mematuhinya.

Tentara Israel menarik diri dari kota-kota di Lebanon selatan minggu lalu tetapi mempertahankan kehadiran militer di lima pos perbatasan.

(oln/anews/*)

Sentimen: negatif (100%)