Sentimen
Negatif (100%)
25 Feb 2025 : 08.57
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Honda

Kab/Kota: Palopo

Kasus: pembunuhan

Hasil Autopsi Jenazah Feni Ere: Ditemukan Tanda Kekerasan hingga Dikubur Lebih dari 6 Bulan - Halaman all

25 Feb 2025 : 08.57 Views 17

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Regional

Hasil Autopsi Jenazah Feni Ere: Ditemukan Tanda Kekerasan hingga Dikubur Lebih dari 6 Bulan - Halaman all

TRIBUNNEWS.COM - Polisi memastikan kerangka manusia yang ditemukan di Palopo, Sulawesi Selatan merupakan Feni Ere.

Kerangka tersebut telah diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan di Pantilang, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Sabtu (22/2/2025).

Diketahui, Feni Ere dilaporkan hilang sejak 27 Januari 2024 dan ditemukan tinggal kerangka pada Senin (10/2/2025) lalu.

Kerangka manusia ditemukan dalam kondisi mulut terlilit celana.

Keluarga yakin Feni Ere menjadi korban pembunuhan karena kematiannya tak wajar.

Kasi Humas Polres Palopo, AKP Supriadi, menyatakan sampel DNA telah diambil dan menunjukkan kerangka identik dengan Feni Ere.

"Keyakinan itu berdasarkan susunan gigi dan aksesoris yang ditemukan, termasuk celana yang dikenakan, yang diyakini milik Feni," tuturnya.

Proses autopsi jenazah dilakukan di RSUD Sawerigading Palopo pada Jumat (14/2/2025) kemarin.

Ahli Forensik Polda Sulsel, Denny Matius, mengaku menemukan tanda-tanda kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal.

Diduga korban telah dikubur lebih dari enam bulan sehingga ditemukan tinggal kerangka.

“Dugaan tersebut akan dibuktikan lewat pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Prioritas autopsi ini adalah mengungkap identitas kerangka manusia,” bebernya.

Sebanyak 10 saksi telah diperiksa untuk mengungkap kasus kematian Feni Ere.

Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Sayed Ahmad Aidid, mengatakan saksi yang diperiksa terdiri dari teman hingga keluarga korban.

"Mereka adalah orang-orang yang bertemu Feni sebelum dinyatakan hilang termasuk teman dekatnya," paparnya.

Penyidik masih mendalami dugaan Feni Fee menjadi korban pembunuhan.

Petunjuk Feni Fee dibunuh adalah penemuan mobilnya di sebuah rumah di Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan pada Juli 2024.

Mobil Honda Brio telah dibawa ke Mapolda Sulsel untuk proses penyelidikan.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Resmob Polda Sulsel untuk menyelidiki mobil korban yang saat ini ada di Makassar."

"Kami meminta Polda Sulsel meminta keterangan dari sekuriti yang pertama kali menemukan mobil milik Feni di Makassar,”kata AKP Sayed.

Sebelumnya, ayah Feni, Parman, menemukan bercak darah saat mendatangi rumah Feni di Palopo pada 26 Januari 2024.

Saat itu, Feni tak ada di rumah dan sejumlah barang hilang.

“Saya coba dobrak pintu rumah dan ternyata Feni Ere tidak ada di rumah.”

“Banyak darah di kamarnya Feni. Mobil, selimut, dan kopernya juga tidak ada di rumah,” bebernya.

Parman kemudian membuat laporan orang hilang kepada Polres Palopo pada 27 Januari 2024.

Sebagian artikel telah tayang di TribunTimur.com dengan judul Setahun Hilang Feni Ere Masih Dicari Keluarga, Mobil Ditemukan di Makassar

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunTimur.com/Andi Bunayya) (Kompas.com/Amran Amir)

Sentimen: negatif (100%)