Sentimen
Negatif (98%)
18 Feb 2025 : 20.22
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Cengkareng, Cengkareng Timur, Kapuk, Klaten

Kasus: Narkoba

Sopir Travel Dipalak Brutal di Cengkareng, Uang Rampasan Dipakai Pelaku Beli Sabu Megapolitan 18 Februari 2025

18 Feb 2025 : 20.22 Views 24

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Sopir Travel Dipalak Brutal di Cengkareng, Uang Rampasan Dipakai Pelaku Beli Sabu
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        18 Februari 2025

Sopir Travel Dipalak Brutal di Cengkareng, Uang Rampasan Dipakai Pelaku Beli Sabu Editor JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah aksi pemalakan brutal terhadap sopir travel terjadi di kawasan Kapuk Kayu Besar, Cengkareng Timur, Jakarta Barat pada Sabtu (15/2/2025). Dalam peristiwa yang terekam kamera dan viral di media sosial, sopir yang bernama Putra Abadi (25) menjadi korban pemalakan oleh sekelompok pria yang membawa senjata tajam. Sopir yang sedang mengemudikan mobil elf tersebut menceritakan kejadian bermula saat ia dan 13 anggota keluarganya sedang dalam perjalanan menuju Klaten, Jawa Tengah. "Sampai di Kapuk kolong jembatan itu, saya diberhentiin sama enam orang. Dikepung, dari kiri tiga orang, dari kanan tiga orang," kata Putra saat dihubungi pada Selasa (18/2/2025). Enam pria yang mengendarai dua motor itu langsung menghentikan mobilnya dan meminta uang sebesar Rp 500.000 sebagai "uang keamanan". “Mereka juga meminta satu tas berisi ponsel milik saya. Saya takut karena mereka membawa pisau besar," tambahnya. Putra yang merasa terancam berusaha memberikan uang Rp 100.000 sebagai kompromi. Namun, uang tersebut langsung ditolak oleh para pelaku. "Rp 100.000 kalau mau," ujar Putra sambil menyerahkan uang tersebut. Sayangnya, tawaran itu tak diterima, dan para pelaku semakin menekan korban. Dalam situasi yang semakin mencekam, Putra akhirnya nekat melajukan mobilnya, berusaha kabur dari kejaran para pelaku. "Terus saya nekat jalan, orang saya enggak salah kok. Ya sudah saya jalan, dia masih ngejar tuh. Saya langsung masuk tol," katanya. Namun, sebelum Putra berhasil melarikan diri, para pemalak itu memukul kaca spion kanan mobilnya hingga rusak. Kejaran pun terus berlanjut, tetapi Putra berhasil menghindari mereka dengan memasuki jalan tol. Setelah video pemalakan ini viral, polisi langsung bergerak cepat. Pada Selasa (18/2/2025), mereka berhasil menangkap salah satu pelaku yang berinisial AZ (17). Sementara itu, dua pelaku lainnya, yakni AM dan SA, masih dalam pengejaran. Kapolsek Cengkareng, Komisaris Abdul Jana mengungkapkan, AZ berperan sebagai orang yang menghentikan mobil korban, sementara AM dan SA yang meminta uang. Setelah berhasil memperoleh uang Rp 100.000 dari Putra, ketiga pelaku segera menggunakan uang tersebut untuk membeli sabu. "Pelaku AZ mengaku menggunakan sabu bersama SA di lahan kosong dekat rumah mereka," ungkap Abdul. Saat ini, AZ sudah diamankan dan tengah menjalani rehabilitasi karena terbukti mengonsumsi narkoba. Polisi berjanji akan mengejar dua pelaku lainnya dan menindak tegas setiap aksi premanisme yang meresahkan masyarakat. (Reporter: I Putu Gede Rama Paramahamsa | Editor: Faieq Hidayat,  Akhdi Martin Pratama) Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (98.4%)