Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Depok
Peserta Cek Kesehatan Gratis Diimbau Terdaftar BPJS Kesehatan Megapolitan 11 Februari 2025
Kompas.com
Jenis Media: Metropolitan
/data/photo/2024/11/13/67346cdcbe37f.jpg?w=400&resize=400,225&ssl=1)
Peserta Cek Kesehatan Gratis Diimbau Terdaftar BPJS Kesehatan Tim Redaksi DEPOK, KOMPAS.com - Warga yang mengikuti program cek kesehatan gratis di Puskesmas diimbau memiliki kartu jaminan kesehatan nasional (JKN), seperti BPJS Kesehatan. "Karena itulah kita dorong sebenarnya masyarakat kita untuk mempunyai jaminan kesehatan, seperti BPJS gitu,” ujar Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Yuliandi kepada Kompas.com, Selasa (11/2/2025). Kepesertaan BPJS Kesehatan diperlukan jika nantinya ada warga yang memerlukan rujukan setelah diperiksa kesehatannya. “Tetapi, kalau ketika mereka mendapatkan diagnosa yang memang harus dirujuk ke rumah sakit, mereka akan dirujuk ke rumah sakit,” tutur Yuliandi. Yuliandi mengatakan, setiap puskesmas memiliki keterbatasan untuk memberiksan penanganan kepada pasien dengan penyakit tertentu. Maka dari itu, jika ditemukan adanya penyakit yang perlu penanganan lebih lanjut, maka akan segera dirujuk ke rumah sakit tertentu. “Kemampuan puskesmas itu ada 140 penyakit yang mereka harus mampu dilaksanakan. Nah, ketika diagnosanya itu mengarah ke 140 penyakit yang termasuk dalam data penanganan puskesmas, mereka akan langsung ditindaklanjuti,” kata Yuliandi. Terpisah, Kepala Puskesmas Beji, Hilma Handayani menjelaskan, para peserta cek kesehatan gratis yang hasilnya tidak normal akan segera diarahkan untuk kembali ke puskesmas dan mendaftar sebagai pasien. “Nanti akan ada dokter mengarahkan, apakah dikasih obat, atau dia dikasih rujukan (ke rumah sakit),” tutur Hilma. Sebaliknya, jika hasil cek kesehatan dinyatakan normal, maka puskesmas hanya memberikan sejumlah edukasi untuk menjaga pola hidup sehat. Puskesmas juga akan mengingatkan peserta untuk kembali melakukan cek kesehatan gratis di tahun berikutnya. Sebelumnya diberitakan, pemerintah memulai program pemeriksaan atau cek kesehatan gratis secara serentak sejak kemarin, Senin (10/2/2025). Masyarakat dapat mengaksesnya di puskesmas terdekat, dengan terlebih dahulu mendaftar online melalui aplikasi SATUSEHAT mobile atau datang langsung ke puskesmas bagi wilayah yang kesulitan internet. Program cek kesehatan gratis ini terbagi menjadi tiga jenis, yakni CKG Ulang Tahun, CKG Sekolah, dan CKG Khusus. Program yang dimulai hari ini adalah CKG ulang tahun yang ditujukan untuk masyarakat berusia 6 tahun ke bawah dan 18 tahun ke atas. Sementara anak berusia 7-17 tahun, baru bisa mengikuti cek kesehatan gratis pada Juli 2025, sesuai tahun ajaran baru dan dilakukan di sekolah masing-masing. Copyright 2008 - 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: positif (100%)