Harianjogja.com, BANTUL--Pihak SMKN 1 Bantul angkat suara terkait dengan hilangnya emas seberat 40 gram yang raib diambil pencuri pada Rabu (29/1/2025). Emas yang disimpan di sekolah tersebut adalah milik salah satu guru di SMKN 1 Bantul.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, Wakhid Bashori mengatakan, emas seberat 40 gram senilai Rp40 juta merupakan milik salah satu guru di SMKN 1 Bantul. Emas itu sengaja disimpan bersama dengan uang tabungan siswa Rp7 juta dan tabungan milik guru senilai Rp14 juta dengan harapan agar lebih aman.

"Jadi, yang punya emas ini kan sering kehilangan. Atas saran suaminya, maka dia menyimpannya di sekolah, agar lebih aman," kata Wakhid, Kamis (30/1/2025).

Namun, nahas, uang dan emas yang disimpan sementara itu, justru raib digondol pencuri, padahal sebelumnya ada rencana dari pemiliknya untuk dipidah disimpan di Bank. "Memang belum sempat dipindah ke bank. Tahu-tahu ada kejadian ini," imbuh Wakhid.

BACA JUGA: SMKN 1 Bantul Dibobol Maling, Uang Tunai dan Perhiasan Raib

Berdasarkan rekaman CCTV, Wakhid mengungkapkan, pelaku pencurian masuk ke lingkungan sekolah sekitar pukul 02.15 WIB. Mereka langsung merusak pintu ruang wakil kepala sekolah dengan linggis. "Ada dua orang pelakunya, ini berdasarkan rekaman CCTV," ungkapnya.

Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana mengungkapkan, akibat pencurian yang terjadi di SMKN 1 Bantul, Kalurahan Sabdodadi, Kapanewon Bantul,  kerugian yang dialami oleh pihak sekolah mencapai Rp61 juta. Sebab, pencuri berhasil menggondol emas seberat 40 gram senilai Rp40 juta dan uang tunai sebanyak Rp21 juta.

Aksi pencurian sendiri, diketahui oleh pekerja di SMKN 1 Bantul pada Rabu (29/1/2025) pukul 07.30 WIB. Saat itu, pekerja yang akan membersihkan ruang guru melihat beberapa ruang kantor dalam keadaan terbuka dan pintu rusak bekas congkelan.

"Saat ini kasus sedang kami tangani dan dilakukan penyelidikan," ungkap Jeffry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News