Sentimen
Positif (92%)
22 Jan 2025 : 16.11
Informasi Tambahan

BUMN: BNI, BRI

Kab/Kota: Bogor, Jabodetabek

Tokoh Terkait

Biskita Transpakuan Ditargetkan Kembali Beroperasi Februari, Dinas Perhubungan Bogor Beri Update Terkini

22 Jan 2025 : 16.11 Views 22

Ayobogor.com Ayobogor.com Jenis Media: Regional

Biskita Transpakuan Ditargetkan Kembali Beroperasi Februari, Dinas Perhubungan Bogor Beri Update Terkini

AYOBOGOR.COM - Biskita Transpakuan, layanan transportasi publik andalan Kota Bogor, direncanakan untuk kembali beroperasi pada Februari 2025 setelah berhenti sejak 1 Januari 2025.

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor tengah mempersiapkan skema yang akan mengatur pengoperasian kembali layanan ini.

Kepala Dishub Kota Bogor, Marse Hendra Saputra, memberikan update terkini terkait langkah-langkah yang diambil untuk memastikan Biskita Transpakuan dapat kembali berfungsi dengan baik.

Baca Juga: Kronologi Terungkapnya Kasus Pemecatan Pegawai Kemendikti, Penyebabnya Ternyata Gara-gara Hal Sepele

Dalam sebuah rapat bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) dan mitra perbankan, Marse menjelaskan bahwa berbagai persiapan untuk pengoperasian kembali sedang dilakukan.

Fokus utama saat ini adalah memastikan proses pengadaan dan pelaksanaan operasional berjalan lancar. Marse Hendra Saputra menambahkan bahwa ada beberapa perbedaan dalam pelaksanaan lelang dan katalog pengadaan yang perlu diselesaikan.

"Proses ini sempat terhambat karena adanya perubahan dari versi 5 ke versi 6 dalam proses pengadaan, namun sudah diputuskan bahwa kami akan menggunakan versi 5 untuk kelancaran pengadaan," kata Marse.

Selain itu, Kepala Dishub Kota Bogor tersebut juga menyoroti pentingnya kerjasama dengan bank-bank mitra yang akan terlibat dalam sistem pembayaran elektronik Biskita Transpakuan.

Baca Juga: Segini Harta Kekayaan Willem Wandik, Bupati Tolikara Terpilih di Provinsi Papua Pegunungan, Punya Mobil Senilai Rp1 Miliar

Layanan ini akan memanfaatkan kartu elektronik dari empat bank besar: BNI, BRI, BCA, dan Mandiri. Kerja sama ini bertujuan agar proses transaksi dapat dilakukan dengan efisien dan pendapatan dari Biskita Transpakuan bisa langsung masuk ke kas daerah.

"Kami juga sedang melakukan persiapan dengan Bank Jabar untuk memastikan bahwa semua pendapatan yang diperoleh, baik dari tarif maupun pajak, bisa langsung masuk ke kas daerah. Ini berbeda dengan sistem sebelumnya yang menggunakan anggaran dari APBN dan pendapatan disalurkan ke PNPBP Kementerian Keuangan," jelas Marse.

Skema yang tengah disiapkan ini juga melibatkan evaluasi administrasi dan pengawasan oleh Inspektorat serta pendampingan oleh Kejaksaan untuk memastikan semuanya berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Meski anggaran yang disediakan untuk operasional Biskita Transpakuan bersumber dari APBD Kota Bogor, Marse Hendra Saputra berharap dengan berbagai persiapan yang dilakukan, layanan ini dapat segera kembali melayani masyarakat dengan baik.

Dengan berbagai langkah yang tengah dipersiapkan, Pemkot Bogor optimis Biskita Transpakuan akan beroperasi kembali pada Februari 2025, memberikan solusi transportasi yang lebih baik dan efisien bagi warga Bogor.***

Sentimen: positif (92.8%)