Sentimen
Undefined (0%)
15 Jan 2025 : 15.36
Informasi Tambahan

Hewan: Ayam, Sapi

Kab/Kota: Boyolali

Cerita Siswa soal Makan Bergizi Gratis: Uang Jajan Disimpan untuk Beli Sepeda

15 Jan 2025 : 15.36 Views 43

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Cerita Siswa soal Makan Bergizi Gratis: Uang Jajan Disimpan untuk Beli Sepeda

Esposin, BOYOLALI -- Salah satu sekolah yang sudah mendapatkan makan bergizi gratis (MBG) adalah SDN 1 Gagaksipat Boyolali. 

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Rachmat Pambudy didampingi Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, meninjau langsung distribusi makanan dalam program makan bergizi gratis di SDN 1 Gagaksipat, Ngemplak, Boyolali, Rabu (15/1/2025). 

Para pejabat negara tersebut berinteraksi langsung dengan para siswa.

Salah satu siswa kelas III, Shakila Putri Widiyani, mengaku senang mendapatkan makan bergizi gratis. 

Ia menjelaskan sudah lebih dari sepekan dirinya dan teman-temannya mendapatkan makanan cuma-cuma tersebut.

"Menunya bergonta-ganti setiap hari, ada daging ayam, daging sapi, ada sayuran, buah-buahan, telur, susu. Kadang habis, kadang enggak habis," kata dia saat berbincang dengan Espos.id di sela-sela istirahat makan.

Ia mengatakan orang tuanya membawakan kotak bekal wadah makanan untuk berjaga-jaga ketika tidak habis. 

Hal tersebut untuk mencegah makanan terbuang dan bisa dimakan di lain kesempatan.

Selain itu, ia mengaku dengan adanya program MBG ini membuatnya tidak perlu jajan lagi. 

Shakila mengatakan uang saku Rp2.000-Rp5.000/hari tetap utuh. Uang tersebut ia tabung untuk membeli sepeda onthel untuk transportasinya pulang-pergi sekolah.

Siswa lain, Jeriko Putu Sanjaya, mengatakan selama sepekan lebih makan bergizi gratis semua menunya enak. 

Sehingga, ia melahap habis semua makanannya. Selain itu, ia mengatakan biasanya uang sakunya juga ditabung.

"Uang saku Rp5.000/hari, saya tabung, buat beli kebutuhan sekolah, buku, mainan, dan sebagainya," kata dia.

Sementara itu, Kepala SDN 1 Gagaksipat, Ratna Ida Setyoningsih, mengatakan dengan adanya MBG, siswa di sekolahnya menjadi semangat untuk belajar di sekolah.

Selama sepekan ini, Ratna mengamati menu lauk bervariasi mulai dari daging, ikan, tahu, tempe. 

Kemudian ada menu nasi setiap hari, buah, sayur, dan sebagainya.

"Untuk anak yang kelas atas, biasanya habis. Untuk anak-anak yang masih kelas bawah membawa kotak bekal, kebanyakan anak kelas I dan II," kata dia. 
 

Sentimen: neutral (0%)