Esposin, SOLO — Kartu merah yang diterima Cleylton Santos tak hanya menjadi debut tak mengenakkan bagi pemain asal Brasil itu di Persis Solo. 

Kartu merah Santos menggenapi tiga kartu merah Persis Solo dalam tiga laga kandang terakhir. 

Wasit memberikan kartu merah untuk Cleylton Santos di menit ke-21 saat Persis Solo melawan PSM Makassar di Stadion Manahan, Solo, Senin (13/1/2025). 

Artinya, dalam tiga laga kandang terakhir selalu ada satu pemain Laskar Sambernyawa yang mendapatkan kartu merah. 

Saat melawan PSBS Biak, Ramadhan Sananta mendapatkan kartu merah di menit ke-21 setelah menyikut Jaime Xavier. 

Ketika menjamu Persib Bandung, giliran Sutanto Tan yang mendapatkan kartu merah di menit ke-90 setelah menerima kartu kuning kedua di ujung laga.

Sedangkan di laga melawan PSM Makassar, Cleylton Santos mendapatkan kartu merah langsung setelah kakinya mengenai bagian kepala belakang dari Daisuke Sakai.

Padahal, bersama dengan Jordy Tutuarima, Cleylton menjadi pemain yang mencatatkan debutnya bersama Persis Solo di putaran kedua ini.

Cleylton Santos didatangkan dari klub divisi tertinggi sepakbola Malaysia, Kedah Darul Aman. 

Pemain berpaspor Brasil tersebut akan menjadi amunisi tambahan bagi Laskar Sambernyawa menghadapi putaran kedua Liga 1 musim 2024/2025.

Kartu merah Cleylton juga menjadi catatan ke-4 bagi Persis Solo musim ini. Kartu merah lainnya didapatkan Gio Numberi saat melawan Persita Tangerang. 

Catatan ini, sekaligus membuat Laskar Sambernyawa menjadi tim nomor tiga terbanyak yang mendapatkan kartu merah. 

Musim ini, PSIS Semarang menjadi tim dengan kartu merah terbanyak dengan enam pemain.

Sedangkan untuk urusan kartu kuning, Persis Solo menjadi tim terbanyak ke-4 dengan 42 kartu. 

Untuk urusan kartu kuning, Bali United menjadi tim dengan kartu kuning terbanyak sejumlah 49 kartu.

Rekor buruk Persis Solo di bidang kedisiplinan ini juga disoroti sang pelatih, Ong Kim Swee. 

Menurutnya, para pemain Persis Solo harus berhati-hati agar tidak mendapatkan kartu kuning ataupun merah.

“Cleylton sebenarnya bermain apik tapi semestinya ia tidak mendapatkan kartu merah itu. Ia harus belajar dari kesalahan ini. Putaran kedua keadaan kartu kuning dan merah ini cukup meresahkan. Hari ini dua pemain baru mendapatkan kartu merah dan kuning,” ulasnya dalam jumpa pers pascalaga melawan PSM Makassar, Senin (13/1/2025).