Sentimen
Positif (93%)
14 Jan 2025 : 03.46
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Yogyakarta

Sekolah di DIY Antusias Sambut Senam Anak Indonesia Hebat

14 Jan 2025 : 03.46 Views 10

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

Sekolah di DIY Antusias Sambut Senam Anak Indonesia Hebat

Krjogja.com - YOGYA — Program Senam Anak Indonesia Hebat (SAIH) mendapatkan sambutan luar biasa dari sekolah-sekolah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Koordinator tim pemantau dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) DIY, Sinta Ari Dewi, melaporkan bahwa pelaksanaan senam ini telah didokumentasikan di 37 sekolah di DIY.

“Responnya luar biasa, kami telah memantau di 37 sekolah. Usai liburan semesteran, pada pekan pertama masuk, sudah mulai melaksanakan Senam Anak Indonesia Hebat,” ujarnya.

Sinta juga menegaskan bahwa implementasi program ini di DIY adalah yang paling massif dibandingkan daerah lain di Indonesia.

Menurut Sinta, bukti nyata pelaksanaan senam ini dapat dilihat melalui dokumentasi di Instagram resmi BPMP DIY.

Baca Juga: Semakin Unggul, Prodi Fotografi ISI Yogya Dilengkapi Laboratorium Komputer dan Cetak Digital

“Kami bicara dengan bukti, dokumentasinya bisa dicek di Instagram BPMP DIY,” tandasnya.

Sebagai bagian dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, BPMP DIY juga turut memberi contoh dengan rutin melaksanakan senam ini di internal lembaga setiap Jumat pagi.

“Senam Anak Indonesia Hebat itu bagus dan asyik. Oleh karena itu, setiap Jumat kami jadikan senam ini sebagai muatan olahraga Jumat pagi di BPMP DIY, sehingga kita tidak sekadar JARKONI, iso ujar ora gelem nglakoni,” tegasnya dengan nada semangat.

Ajakan untuk Menerapkan Kebiasaan Olahraga

Kepala BPMP DIY, Bambang Hadi Waluya, turut mengajak seluruh sekolah di DIY untuk menerapkan tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat, salah satunya adalah gemar berolahraga.

Baca Juga: Petani dan Polisi Gropyokan Tikus di Persawahan Gedaren

“Kami mendorong semua sekolah melaksanakan Senam Anak Indonesia Hebat sebagai bagian dari kebiasaan gemar berolahraga,” ujarnya.

Menurut Bambang, senam ini dapat membantu membangun ekosistem yang mendukung kesadaran literasi gerak pada anak-anak. Bambang menambahkan bahwa senam ini menjadi solusi efektif di tengah tantangan era digital yang membuat anak-anak cenderung kurang bergerak.

“Dengan teknologi yang semakin maju, anak-anak menjadi kurang aktivitas jasmani. Maka, senam ini adalah pendekatan yang bagus untuk mengembalikan kebiasaan bergerak sebagai pemenuhan hak jasmani setiap anak Indonesia,” katanya.

Sentimen: positif (93.9%)