Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Jepara
Bejat! Balita di Donorojo Jepara Diduga Diperkosa Tetangga, Polisi Buru Pelaku
Espos.id
Jenis Media: Jateng

Esposin, JEPARA – Seorang bayi di bawah usia lima tahun atau Balita di Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng), diduga diperkosa oleh tetangganya sendiri. Peristiwa ini terungkap setelah orangtua korban mendapati ada darah di alat vital anaknya, seusai pulang bermain dari rumah tetangga pada Sabtu (11/1/2025) siang.
Kronologi
Informasi yang diterima Espos, saat waktu kejadian, balita tersebut tengah diajak bermain terduga pelaku di rumahnya. Perginya pelaku ke rumah korban pun sebenarnya bukan kali pertama atau memang sudah terbiasa bermain ke rumah tersebut.
Akan tetapi, kali ini, saat pulang, balita tersebut dalam kondisi menangis sejadi-jadinya. Orang tua korban merasa curiga karena melihat bercak darah di celana korban. Saat diperkisa, darah tersebut berasal dari alat vital korban.
Tak berpikir panjang, orang tua langsung membawa korban ke RSUD dr. Rehatta Kelet, Jepara. Keluarga juga melapor ke aparat kepolisian terkait dugaan rudapaksa tersebut.
Polisi Periksa 6 Saksi
Kasatreskrim Polres Jepara, AKP M. Faizal Wildan Umar Rela, membenarkan terkait adanya peristiwa dugaan pemerkosaan seorang balita oleh tetangganya sendiri di Donorojo, Jepara. Saat ini, pihaknya sedang memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap dugaan kasus pemerkosaan ini.
“Sudah ada enam orang yang saat ini sedang dimintai keterangan,” kata AKP Wildan saat dihubungi Espos, Senin (13/1/2025) malam.
Tak hanya memeriksa sejumlah saksi, Satreskrim Jepara juga mendatangi RSUD dr. Rehatta untuk meminta visum terhadap korban. Pihaknya memastikan akan ada pendampingan secara psikologis terhadap kondisi kejiwaan balita yang menjadi korban pemerkosaan tersebut.
Identitas Pelaku Belum Diungkap
Adapun mengenai terduga pelaku, Kasatreskrim sampai malam mini masih dalam mengumpulkan bukti-bukti atau belum melakukan penangkapan. Kendati demikian, saat disinggung apakah identitas teduga pelaku sudah diketahui, pihaknya enggan menjawab.
“Identitas masih kami dalami lagi. Sementara masih proses penyelidikan,” ucapnya.
Kesaksian Keluarga Korban
Sementara itu, salah satu keluarga korban berinisial S, sudah sempat melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak Polsek setempat. Namun, Polisi mengarahkan agar melaporkannya langsung kepada Unit Perlindanhan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Jepara.
“Karena harus menunggu laporan ke Polres, terduga pelaku belum ditangkap,” kata S.
Sentimen: neutral (0%)