Sentimen
Informasi Tambahan
Hewan: Ayam
Kab/Kota: Solo
Makan Bergizi Gratis Perdana di Solo, Siswa Senang Bisa Hemat Uang Saku
Espos.id
Jenis Media: Solopos

Esposin, SOLO -- Program makan bergizi gratis (MBG) di Kota Solo resmi dimulai pada Senin (13/1/2025) dengan menyasar 2.787 siswa sekolah jenjang TK hingga SMA di wilayah Kecamatan Jebres. Program tersebut membuat siswa senang karena bisa menghemat pengeluaran uang saku.
Siswa Kelas IX SMPN 14 Solo, Muhammad Fadhil, mengatakan sehari-hari dia mendapat uang saku dari orang tuanya senilai Rp10.000. Namun dengan adanya MBG dia bisa menghemat pengeluarannya hingga masih menyisakan Rp8.000 dari uang saku tersebut.
“Makan bergizi bisa menghemat uang saku saya. Biasanya dikasih [uang saku oleh orang tua] Rp10.000. Hari ini hanya digunakan Rp2.000 untuk beli minuman. Sehingga bisa menyisakan Rp8.000,” kata dia saat ditemui Espos di sela-sela menikmati MBG di kelasnya.
Fadhil menilai menu makan bergizi gratis pada hari pertama di Solo yang terdiri dari nasi, ayam goreng, tumis sawi dan tauge, susu, dan jeruk sudah enak. Selain itu, secara variasi menu sudah cukup lengkap.
“Menunya sudah enak, tapi yang paling saya sukai ayam goreng. Ini menunya juga lengkap dengan susu, sayur, jeruk, dan nasi juga,” lanjut dia.
Siswa Kelas IX SMPN 14 Solo lainnya, Juania Reisya Yunika, juga mengaku dengan adanya MBG bisa menekan pengeluaran uang sakunya. Sebab, dia tidak perlu lagi membeli makanan berat, melainkan hanya membeli minuman dan makanan ringan.
“Dulu sebelum MBG pagi-pagi saya sudah jajan, tapi sekarang karena sudah ada makanan tinggal beli minum saja. Hari ini saya bisa hemat atau menyisihkan Rp10.000 dari uang saku saya Rp20.000,” jelas dia.
Terpisah, siswa kelas VI SDN Purwodiningratan, Agnes Nanda Maharani, juga mengatakan hal serupa. Makan bergizi gratis yang baru hari pertama di Solo itu membuat uang sakunya bisa ditabung. Agnes mendapat uang saku dari orang tuanya senilai Rp10.000 sehari dan biasanya selalu habis pada hari itu juga.
Akan tetapi, setelah ada program MBG, dia bisa menyisihkan uang saku untuk ditabung senilai Rp5.000. “Iya bisa hemat dan bisa ditabung. Biasanya dikasih Rp10.000 tapi karena ada makan bergizi ini cukup jajan Rp5.000 saja sehingga bisa ditabung sisanya,” kata dia.
Sebagai informasi, pada hari pertama MBG di Solo, Senin (13/1/2025) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) menyasar 2.787 siswa tingkat TK-SMA sederajat di wilayah Kecamatan Jebres.
Berdasarkan pantauan Espos, distribusi program MBG perdana dilakukan SPPG dapur Jebres. Dapur tersebut menempati Gedung Fu Xing yang berlokasi di Jl Ir Juanda No 43 Jebres, Solo.
Dapur tersebut melayani tujuh sekolah dalam radius kurang dari 2 kilometer (km). Ketujuh sekolah tersebut adalah TK dan SD Warga, SDN Purwodiningratan, SDN Kepatihan Wetan, SMPN 14 Solo, SMA Widya Wacana, dan SMKN 8 Solo.
Sekolah pertama yang menerima dropping makanan program makan bergizi gratis di Solo adalah SD Purwodiningratan dengan jumlah sasaran 161 siswa. Petugas SPPG mengirim makanan menggunakan mobil boks khusus yang telah dimodifikasi mulai pukul 08.00 WIB.
Sentimen: neutral (0%)