Sentimen
Undefined (0%)
10 Jan 2025 : 22.26

Antisipasi HMPV Jangkiti Anak-anak, Cermati Gejala-gejala Ini

10 Jan 2025 : 22.26 Views 19

Espos.id Espos.id Jenis Media: Lifestyle

Antisipasi HMPV Jangkiti Anak-anak, Cermati Gejala-gejala Ini

Espos.id, JAKARTA -  Sejumlah hal perlu diwaspadai oleh orang tua untuk mengantisipasi penjangkitan Human Metapneumovirus (HMPV) pada anak- anak. “Apabila ditemukan seperti ini kita perlu waspada dan perlu membawa anak ke rumah sakit,” kata dokter spesialis anak konsultan respirologi dari RSUP Persahabatan Jakarta, dr. Tjatur Kuat Sagoro, Sp.A. (K), Jumat (10/1/2025).

Tjatur mengatakan hal pertama yang patut diwaspadai oleh orang tua adalah ketika anak merasa gelisah, tidak ceria seperti sebelumnya dan tidur tidak lelap, serta sesak napas. Menurut Tjatur, sesak napas pada anak berbeda dengan orang dewasa dalam hal frekuensinya. Pada bayi usia 0-2 bulan, napas dibilang cepat apabila tarikannya lebih dari 60 kali per menit. Kemudian pada anak usia 2 bulan sampai 1 tahun dinyatakan cepat bila nafasnya lebih dari 50 kali per menit dan begitu seterusnya.

Tjatur melanjutkan khusus pada bayi, hal yang perlu diwaspadai apabila minum tidak habis seperti biasa dan mudah melepaskan isapan. “Kalau dia minum ASI atau susu ya, itu minum lepas, minum lepas, itu harus waspada,” katanya. Kondisi lain yang ia sebutkan yakni bila anak digendong, detakan jantung terasa lebih cepat dan anak tidak mau bermain seperti biasa.

Menurutnya, penularan infeksi HMPV pada anak melalui percikan cairan dari hidung atau mulut (droplet), dengan masa inkubasi berkisar antara tiga sampai lima hari meskipun dapat bervariasi antar individu. Gejalanya pada anak berupa batuk, pilek, demam, sakit kepala hingga sakit tenggorokan.

Adapun pengobatan untuk infeksi HMPV bersifat suportif yakni fokus pada penanganan gejala yang timbul seperti antipiretik, oksigenasi dan terapi cairan. Namun, beberapa penelitian telah menunjukkan kemungkinan penggunaan ribavirin, immunoglobulin, fusion inhibitors, dan small interfering ribonucleic acids (siRNA) untuk pengobatan dan pengendalian infeksi HMPV.

Oleh sebab itu, Tjatur merekomendasikan pada seluruh masyarakat untuk mulai menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di rumah, sekolah hingga tempat umum juga amat penting agar anak terlindungi dari penularan.

Sentimen: neutral (0%)