Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Semarang
Tempat Meluapkan Emosi dengan Menghancurkan Barang Jadi Tren di Semarang
Espos.id
Jenis Media: Jateng

Esposin, SEMARANG – Persewaan rage room atau ruangan yang didesain khusus untuk meluapkan emosi dengan cara merusak barang, belakangan ini tengah populer di sejumlah kota besar Indonesia. Tren tersebut turut muncul di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Di sudut Jalan Taman Brotojoyo, Kelurahan Panggul Kidul, Kecamatan Semarang Utara, berdiri persewaan rage room “Breakit.srg”.
Di sebuah ruangan kedam suara, pengunjung bisa melampiaskan segala emosi marah, kesal, atau sedih dengan menghancurkan barang bekas seperti kaca atau barang lainnya yang telah disediakan.
Pemilik Breakit.srg, Mario Dian Nurcahyo, mengatakan pihaknya sengaja menghadirkan persewaan rage room untuk memberikan ruang aman bagi anak muda atau siapapun yang ingin menyalurkan emosi hingga beban masalah.
Menurut dia, meluapkan emosi ke sesuatu yang tidak merugikan orang lain bagian dari menjaga kesehatan mental.
“Jadi rage room ini bisa membantu anda mengatasi kemarahan dengan cara yang sehat. Anda diberi kesempatan melupakan emosi dengan menghancurkan barang-barang yang ada di sekitar. Tanpa merugikan orang lain dan tidak melanggar hukum,” kata lelaki yang akrab disapa Mario kepada Espos, Kamis (9/1/2025).
Diakui Mario, masih banyak orang Indonesia yang belum peduli dengan kesehatan mental. Dia menjelaskan dalam ilmu psikologi terdapat sebuah penelitian bahwa rage room bisa membantu meredakan masalah.
“Tidak perlu khawatir terkena pecahan kaca, kami menyediakan sejumlah peralatan keamanan. Mulai dari helm, sepatu boots, sarung tangan, hingga wear pack atau alat pelindung diri (APD),” paparnya.
Disisi lain, ada beberapa aturan bagi pengunjung yang ingin melampiaskan emosi di rage room. Beberapa diantaranya tidak boleh melukai diri sendiri, dilarang merokok, berzina, tidak boleh menyanyi diatas dua lagu, dan dilarang masuk dalam pengaruh alkohol.
Lebih lanjut, Mario membeberkan bahwa harga yang ditawarkan untuk merasakan pengalaman tersebut mulai dari Rp50.000 sampai Rp210.000. Tarif tersebut tergantung barang-barang dan waktu yang dipilih.
“Dalam satu ruangan, bisa digunakan untuk dua orang untuk memecahkan barang yang dipilih. Boleh nyanyi, nangis, teriak-teriak, tapi yang paling utama tidak boleh melukai diri sendiri,” imbuhnya.
Sejak buka di bulan November 2024 yang lalu, kehadiran Breakit.srg cukup dimintai warga Kota Semarang khususnya anak muda. Dia berharap rage room bisa menjadi tempat atau solusi bagi orang yang memiliki masalah kesehatan mental.
“Marketnya kami tidak terbatas, awal-awal memang banyak anak muda usia produktif yang ke sini. Tapi semakin lama, banyak juga orang dewasa datang usianya sekitar 40 tahunan ke atas,” tukasnya.
Sentimen: neutral (0%)