Esposin, SOLO -- Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi menghentikan kerja sama dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Lantas, apa alasan dan penyebab Shin Tae-yong dipecat?

Keputusan tersebut disampaikan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam konferensi pers yang digelar pada Senin (6/1/2025), terkait Rencana Baru Perkembangan Timnas Indonesia Tahun 2025. Erick menambahkan Shin Tae-yong telah menerima surat mengenai penghentian kerja sama ini. 

Erick Thohir mengucapkan teruma kasih kepada Shin Tae-yong telah melatih Timnas Indonesia selama lima tahun terakhir, terhitung sejak 28 Desember 2019. 

Erick menyampaikan penyebab keputusan Shin Tae-yong dipecat dan diakhiri kerja samanya sudah dipertimbangkan secara matang. Bahkan, hal tersebut telah muncul sebelum babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia saat Indonesia kalah melawan China.

Di sisi lain, dia mengakui bahwa selama dua tahun terakhir, PSSI memiliki program yang konsisten untuk membangun Timnas Indonesia. “Apa yang kita lakukan hari ini adalah untuk kebaikan Tim Nasional,” terang Erick.

Lebih lanjut, ia menyampaikan keputusan Shin tae-yong dipecat sebagai pelatih Timnas Indonesia dilakukan dengan berbagai pertimbangan dan evaluasi. 

Evaluasi yang dimaksud menyoroti strategi permainan dan komunikasi antara pelatih dan pemain. “Kita melihat perlunya ada pimpinan yang bisa lebih menerapkan strategi yang disepakati oleh para pemain,” terang Erick.

Dengan pertimbangan tersebut, PSSI memutuskan untuk mengakhiri hubungan kerjasama dengan Shin Tae-yong.

Penyebab Shin Tae-yong Dipecat

Meski sudah dijelaskan pan jang lebar oleh PSSI, penyebab Shin Tae-yong dipecat tetap saja dinilai membingungkan. Apalagi selama melatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memberikan performa terbaik dan menorehkan catatan sejarah. 

Indonesia dibawa lolos 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya pada edisi 2023. Selain itu, Timnas U-23 dibawa menebus semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kali pertama. 

Pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia sudah menembus babak ketiga. Ini menjadi kali pertama tim Merah-Putih lolos ke babak itu.

Indonesia masih mempunyai peluang besar untuk melaju, baik lolos langsung ke Piala Dunia 2026 dengan finis kedua di Grup C babak ketiga, atau melaju ke babak keempat.

Pada pertandingan berikutnya, Indonesia akan melawan Australia. Laga itu berlangsung pada 20 Maret 2025, lima hari berselang Bahrain yang akan dijamu Indonesia.

PSSI akan mengumumkan pelatih baru Timnas Indonesia pengganti Shin Tae-yong pada 12 Januari 2025. Nama Patrick Kluivert disebut-sebut akan menjadi juru taktik baru skuad Garuda.