Sentimen
Informasi Tambahan
Hewan: Anjing
Menyalakan Kembang Api di Malam Tahun Baru Apakah Menyebabkan Dampak Negatif Bagi Lingkungan?
Ayobogor.com
Jenis Media: Regional

AYOBOGOR.COM - Malam Tahun Baru selalu menjadi momen penuh kegembiraan, dan tradisi menyalakan kembang api telah menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan tersebut.
Namun, di balik keindahan warna-warni yang menghiasi langit malam, ada beberapa pertanyaan yang perlu diajukan: apakah menyalakan kembang api di malam tahun baru dapat memberikan dampak negatif bagi lingkungan?
Salah satu dampak langsung dari menyalakan kembang api adalah peningkatan polusi udara. Kembang api mengandung bahan kimia berbahaya seperti logam berat (misalnya, stronsium dan barium) serta senyawa yang dapat menghasilkan asap dan gas beracun saat dibakar.
Baca Juga: Tersisa 2 Hari Lagi! Pencairan 6 Bansos Tunai dan Non Tunai Hampir Rampung, Sudah Terima Salah Satunya?
Ketika kembang api meledak, asap yang dihasilkan dapat menyebar ke udara dan mempengaruhi kualitasnya. Hal ini tentu berdampak pada kesehatan, terutama bagi mereka yang memiliki masalah pernapasan, seperti asma atau alergi.
Dampak Terhadap Ekosistem dan Hewan
Selain polusi udara, kembang api juga dapat memengaruhi ekosistem dan kehidupan liar di sekitar kita. Suara ledakan yang keras dapat menyebabkan stres pada hewan-hewan, baik yang hidup di alam bebas maupun yang dipelihara di rumah.
Banyak hewan peliharaan, seperti anjing dan kucing, yang sangat sensitif terhadap suara keras, sehingga dapat menyebabkan mereka merasa cemas atau bahkan melarikan diri.
Baca Juga: UMP Aceh 2025 Naik Jadi Diatas Rp3 Juta, Ini Daftar 9 Wilayah Terkaya di Provinsi Tersebut
Di alam bebas, burung dan mamalia dapat mengalami gangguan dalam pola migrasi atau perilaku alami mereka.
Setelah pesta kembang api selesai, sering kali kita menemui sampah yang ditinggalkan di sekitar area perayaan. Sisa-sisa kembang api seperti kertas, logam, dan bahan kimia yang tidak terurai dapat mencemari lingkungan.
Sampah ini tidak hanya merusak pemandangan, tetapi juga dapat mencemari tanah dan perairan jika tidak dibersihkan dengan baik.
Selain itu, bahan kimia dari kembang api yang tercecer di tanah bisa berdampak negatif pada tanaman dan kehidupan akuatik.
Baca Juga: Cara Daftar Seleksi PPPK 2024 Tahap 2, Peserta Tes CPNS yang Gagal Bisa Ikut Daftar!
Alternatif Ramah Lingkungan
Meskipun kembang api memberikan kesenangan, penting untuk mempertimbangkan dampaknya terhadap lingkungan.
Salah satu alternatif yang mulai banyak digunakan adalah pertunjukan kembang api berbasis teknologi, seperti menggunakan drone cahaya atau proyeksi visual. Ini dapat menciptakan pertunjukan yang memukau tanpa meninggalkan dampak polusi dan sampah.
Menyalakan kembang api di malam tahun baru memang menjadi tradisi yang menyenangkan, namun kita perlu menyadari dampak negatif yang dapat ditimbulkannya terhadap lingkungan.
Polusi udara, gangguan terhadap hewan, serta limbah yang dihasilkan menjadi perhatian penting. Oleh karena itu, sebagai langkah bijak, kita sebaiknya mempertimbangkan alternatif yang lebih ramah lingkungan untuk merayakan momen spesial ini sambil menjaga kelestarian alam.***
Sentimen: negatif (100%)