Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: BRI
Kab/Kota: Jeneponto
Kasus: Uang palsu
Usai Viral, Guru di Jeneponto Mengaku Terima Gaji Pakai Uang Palsu Klarifikasi: Ternyata Asli
Terkini.id
Jenis Media: News

Terkini - Usai viral videonya mengaku terima gaji pakai uang palsu, guru di Jeneponto bernama Ardi menyampaikan klarifikasinya.
Guru di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Babul Ilmy Rumbia, Jeneponto, itu sudah melakukan pengecekan terhadap uang gaji yang diterimanya yang diduganya adalah uang palsu lantaran ujung lembaran kertasnya bisa terkelupas.
Dari hasil pengecekan di kantor BRI Unit Jeneponto, kata Ardi, ternyata uang pecahan Rp100 ribu tersebut adalah asli.
Maka dari itu, Ardi meminta maaf terkait videonya yang telah menghebohkan warga Sulawesi Selatan (Sulsel) tersebut.
Ia pun mengaku, kerusakan dari uang pecahan Rp100 ribu itu yang terkelupas di bagian ujung lembaran kertasnya seperti yang terlihat dalam videonya tersebut merupakan perbuatannya sendiri.
"Mohon minta maaf yang sebesar-besarnya terkait dengan kemarin yang masalah uang ternyata adalah uang asli dan sudah di cek keasliannya dan Alhamdulillah ternyata asli," kata Ardi lewat video klarifikasinya yang beredar di publik, dikutip Terkini pada Selasa, 24 Desember 2024.
"Dan kerusakan pada uang itu (ujung lembaran kertasnya terkelupas) saya yang melakukannya," tambahnya.
Sebelumnya, masyarakat di Sulsel dihebohkan dengan beredarnya video seorang guru di Jeneponto mengaku menerima gaji pakai uang palsu.
Dalam video tersebut, guru bernama Ardi yang mengajar di MI Babul Ilmy Rumbia itu menyampaikan kepada masyarakat agar berhati-hati dengan peredaran uang palsu.
"Hati-hati, saya dapat uang palsu palsu dari Babul Ilmy, gajiku ini kodong, baru uang palsu yang saya dapat, tidak bisa dibedakan, tapi kalau diterawang ujungnya bisa terbelah," ujar Ardi dalam videonya tersebut.
Menurut informasi yang dihimpun, Ardi baru menyadari bahwa sebagian uang gaji yang diterimanya itu adalah uang palsu saat membuka amplop dari bendahara.
Dia pun mengaku menerima amplop yang berisi gajinya langsung dari pihak bendahara salah satu Madrasah di Rumbia.
Sementara itu, Kepala MI Babul Ilmy Rumbia Baharuddin mengungkapkan bahwa uang gaji guru yang diterima oleh Ardi dan diduga uang palsu tersebut ditarik langsung oleh pihaknya dari kantor BRI Unit di Jeneponto.
"Uang gaji para guru MI Babul Ilmy Rumbia ditarik di salah satu BRI Unit. Uang itu saya dengan bendahara tarik di BRI Unit," ujarnya.
Sentimen: negatif (99.1%)