Sentimen
Negatif (64%)
19 Des 2024 : 12.34
Informasi Tambahan

Institusi: UIN, UIN Alauddin Makassar

Kab/Kota: Gowa, Surabaya

Kasus: Uang palsu

Mesin Uang Palsu di UIN Makassar Barang dari China, Dibeli di Surabaya

19 Des 2024 : 12.34 Views 48

Detik.com Detik.com Jenis Media: News

Mesin Uang Palsu di UIN Makassar Barang dari China, Dibeli di Surabaya

Jakarta -

Mesin pencetak yang digunakan untuk membuat uang palsu di UIN Alauddin Makassar dibeli dari China. Harga mesin tersebut Rp 600 juta.

"Mesin cetaknya dibelinya di Surabaya, tapi barang dari China, nilainya Rp 600 juta harganya. Ini cukup teliti, kalau kita lihat dengan sinar ultraviolet muncul itu tanda-tanda air," kata Kapolda Sulsel Irjen Yudhiawan saat konferensi pers di Mapolres Gowa, dilansir detikSulsel, Kamis (19/12/2024).

Yudhiawan menuturkan, total 98 barang bukti disita polisi dalam kasus sindikat uang palsu di UIN Alauddin ini. Surat berharga negara (SBN) dan sertifikat deposit Bank Indonesia turut diamankan.

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari beberapa alat bukti yang lain, ini tinta, ada mesin, ada spare part, kaca pembesar, jumlah total 98 ini," tuturnya.

"Ada satu lembar kertas foto kopi sertifikat of deposit BI nilainya Rp 45 triliun, juga ada kertas surat berharga negara (SBN) senilai Rp 700 triliun," tambah Yudhiawan.

Dalam kasus ini polisi menetapkan 17 orang sebagai tersangka. Kasus ini diusut atas laporan masyarakat terkait peredaran uang palsu di Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa.

..

(dek/dek)

Sentimen: negatif (64%)