Sentimen
Undefined (0%)
12 Des 2024 : 17.13
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Jepara, Semarang

Kasus: mayat, pembunuhan

Tokoh Terkait

Mayat Remaja Perempuan Jepara Ditemukan di Ruko Jatingaleh, Diduga Dibunuh

12 Des 2024 : 17.13 Views 42

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Mayat Remaja Perempuan Jepara Ditemukan di Ruko Jatingaleh, Diduga Dibunuh

Esposin, SEMARANG – Polrestabes Semarang tengah menyelidiki temuan mayat seorang remaja perempuan asal Jepara yang ditemukan dalam kondisi membusuk di sebuah ruko kosong di kawasan Jatingaleh, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang. Polisi menduga mayat tersebut merupakan korban pembunuhan.

Kasatreskrim Polrestabes Semarang, Kompol Andika Dharma Sena, mengungkapkan adanya indikasi pembunuhan terhadap mayat yang diketahui berinisial TR. Meski demikian, ia menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu hasil autopsi untuk memperoleh kepastian lebih lanjut.

Indikasi Pembunuhan

“Penyelidikan masih terus dilakukan. Hasil autopsi resminya belum keluar, namun memang ada indikasi pembunuhan. Kami masih mendalami lebih lanjut terkait linimasa kejadian dan bukti-bukti lainnya,” kata Kompol Andika dalam wawancara dengan Espos, Kamis (12/12/2024).

Andika juga memperkirakan korban diperkirakan meninggal sekitar 15 hingga 30 hari sebelum ditemukan. Namun, untuk mengetahui waktu pasti kematiannya, pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi.

“Dari informasi yang kami terima, korban sudah meninggal sekitar 15 hingga 30 hari yang lalu, namun kami masih menunggu hasil otopsi untuk memastikan waktu kematiannya,” lanjut Andika.

Identitas Mayat Remaja Perempuan Asal Jepara Terungkap

Sebelumnya, pihak kepolisian telah mengonfirmasi identitas mayat yang ditemukan dalam keadaan membusuk di dalam ruko tersebut. Mayat yang nyaris tidak dapat dikenali tersebut ternyata merupakan remaja perempuan asal Kabupaten Jepara berinisial TR, yang baru berusia 18 tahun.

“Korban bernama TR, remaja perempuan asal Jepara. Untuk hasil autopsi lengkap, kami masih menunggu laporan dari dokter forensik,” ujar Kompol Andika, Rabu (11/12/2024).

Setelah mengetahui identitas korban, polisi segera menghubungi keluarga korban dan kini tengah menyelidiki penyebab kematiannya. Polisi juga masih berupaya mengetahui aktivitas terakhir korban bersama teman-temannya.

Penemuan Mayat oleh Pedagang Nasi Goreng di Jalan Teuku Umar

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh seorang pedagang nasi goreng dan satai yang berjualan di samping minimarket di Jalan Teuku Umar. Pedagang tersebut sering mencium bau busuk yang berasal dari area sekitar. Penasaran, ia mengajak seorang juru parkir untuk memeriksa sumber bau tersebut. Mereka akhirnya menemukan mayat korban yang telah membusuk di dalam kamar mandi ruko kosong, yang sudah dikerubuti belatung.

Kapolsek Gajahmungkur, Kompol Agus Hartanto, mengatakan bahwa mayat tersebut diperkirakan sudah meninggal sekitar satu pekan sebelum ditemukan.

“Bau busuk yang tercium berasal dari mayat yang tergeletak di dalam kamar mandi ruko. Kami memperkirakan korban sudah meninggal sekitar satu pekan yang lalu,” jelas Kompol Agus.

Sentimen: neutral (0%)